Polda Kepri
Polisi Gelar Razia Kendaraan Selama 2 Minggu Jelang Ramadhan
Lantas Gelar Razia Jelang Puasa
Laporan Eliza Gusmeri, Wartawan Tribunnewsbatam.com
BATAM, TRIBUN-Satuan Polantas Polres Barelang kembali melakukan operasi pemeriksaan kendaraan (razia) di depan kantor Polresta Barelang. Pemeriksaan kendaraan atau kali ini dikenal dengan Operasi Patuh Kepolisian berlangsung kurang lebih selama satu jam (15.00-14.00). Dari operasi hari ini, Polantas berhasil mengamankan 125 kendaraan bermotor dan 5 kendaraan roda empat.
Sejumlah kendaraan tersebut diamankan karena tidak melengkapai surat-surat dan perlengkapan kendaraan.
Operasi Patuh Kepolisian akan digelar serntak diseluruh daerah di Kota Batam selama dua minggu kedepan atau dari tanggal 11-24 Juli 2011. Operasi itu merupakan bagian dari Operasi Simpatik yang sudah dilakukan dari tahun sebelumnya.
Menurut Kasat Lantas Polresta Barelang, Kompol Melda Yani yang didampingi oleh Iptu Ida Mardiana, Operasi Patuh Kepolisian memiliki beberapa tujuan. Diantaranya untuk melakukn pengaturan dan penindakan tegas kepada pengendara yang tidak tertib dijalan raya serta mengantisipasi tindakan kejahatan di jalan.
Melalui operasi ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran berlalu lintas, meningkatkan keamanan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas menjelang memasuki bulan suci Ramadhan.
Selain itu dalam operasi ini Polantas juga memberikan himbauan kepada pengendara. “melalui operasi ini kami berharap masyarakat lebih tertib dan mentaati rambu-rambu lalu lintas dalam berkendara serta melengkapi surat-surat dan peralatan kendaraan,” tegas Melda kepada Tribun Senin (11/07).
Operasi itu juga mengedepankan pencegahan dan memberikan pemahaman kepada pengendara. Namun tidak tertutup kemungkinan akan dilakukan tindakan langsung tilang bagi yang tidak mematuhi aturan lalu lintas.
Sasaran operasi ditujukan bagi pengguna jalan ditempat-tempat keramaian dan pusat-pusat perbelanjaan. Melalui operasi ini diupayakan dapat meminimalisir kemacetan, pelanggaran mencegah tindakan pidana kriminalitas. “Kami akan menempatkan personil-personil Kepolisian dititik rawan kecelakaan untuk mencegah tindakan pidana kriminalitas,” jelasnya lagi. (mer)