Memutihkan Wajah Atau Kulit Itu Biasa. Tapi Memutihkan 'Mr P' Biar Kinclong? Di Sini Tempatnya

Thailand mungkin adalah negara pertama di dunia yang melayani operasi membuat warna kulit alat kelamin laki-laki menjadi putih dan kinclong

AFP
Operasi pemutih alat kelamin laki-laki 

TRIBUNBATAM.id, BANGKOK - Operasi atau treatment memutihkan wajah atau kulit seperti bintang-bintang K-Pop sudah banyak di seluruh dunia.

Tidak hanya digandrungi wanita yang ingin terlihat bening, pria juga kerap melakukannya agar bisa seperti V BTS atau Kim Tae Hyung yang kini menjadi peria terganteng sejagat.

Namun, membuat penis putih berkilau? Ini adalah trend baru para pria zaman NOW di Thailand.

Thailand mungkin adalah negara pertama di dunia yang melayani operasi membuat warna kulit alat kelamin laki-laki menjadi putih dan berkilau.

Operasi ini menggunakan laser.

Tak tanggung-tanggung, sebuah klinik di Thailand melayani rata-rata 100 pria sebulan untuk operasi ini.

Otoritas kesehatan setempat sudah mengungkapkan kekhawatiran dan memperingatkan orang-orang tentang kemungkinan dampak buruk dari perawatan tersebut.

"Kulit bagian-bagian pribadi sensitif. Layanan laser semacam itu dapat menyebabkan iritasi, alergi dan pembengkakan," wakil direktur Pelayanan Kesehatan Departemen Kesehatan Dr Thongchai Keeratihuttayakorn, seperti dilansir AFP.

Thongchai berjanji untuk mendorong Food and Drug Administration (FDA) untuk memeriksa apakah peralatan yang digunakan dalam layanan tersebut telah disetujui.

"Jika tidak, penyedia layanan akan bertanggung jawab atas hukuman," katanya.

Seorang pengguna Facebook yang masuk dengan nama "Atittayapa Photiya", memposting sebuah pesan promo tentang layanan tersebut.

Dia menggambarkan dirinya bekerja di Rumah Sakit Lelux.

"Layanan baru, mengurangi pigmentasi, membuat penis lebih putih. Tidak ada rasa sakit, tidak membutuhkan proses penyembuhan," demikian postingan tersebut.

Postingan itu menjadi viral dan menuai berbagai tanggapan

Klinik Lelux yang memberikan layanan terbaru untuk bisnis kecantikan ini memastikan bahwa operasi yang mereka lakukan tidak berbahaya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved