Mendiknas Janji Tanggung Semua Biaya Sekolah Anak Guru Budi yang Tewas Dihajar Muridnya
Kasus meninggalnya Budi Cahyono, guru honorer di SMAN 1 Torjun langsung mendapatkan perhatian Mendiknas Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.Ap.
lihat foto
TRIBUNBATAM.ID, BATAM - Kasus meninggalnya Budi Cahyono, guru honorer di SMAN 1 Torjun, Sampang, Madura, Jawa Timur, langsung mendapatkan perhatian Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.Ap.
Muhadjir yang hadir dalam Konkernas di Hotel Pacific, Batam, langsung meminta kepada Stafnya untuk mengawal kasus ini.
"Sekolah juga sudah berupaya menangni anak ini secara khusus. Kita juga sudah berkordinasi dengan pihak penegak hukum," sebut Muhadjir di hadapan peserta, Sabtu (3/2/2018).
Baca: Ketua PGRI Unifah Rasidi Mengaduh ke Mendiknas Soal Kematian Guru Budi dan Nasib Guru Honor
Baca: Tak Hanya Tinggalkan Istri yang Hamil, Guru yang Tewas Dihajar Muridnya Tunjukan Hal tak Biasa
Baca: Gegara Hal Sepele, Guru Muda nan Ganteng dan Jago Biola Ini Tewas Dianiaya Muridnya
Untuk sementarara, Muhadjir meminta agar pihak-pihak terkait termasuk PGRI agar menahan diri dan menyerahkan semua masalah ini kepada pihak yang berwajib.
PGRI juga diminta tetap memegang azas praduga tak bersalah.
Saat ini, istri Budi Cahyono sedang mengandung lima bulan anak mereka.
aat lahir nanti nanti, tentu saja anak tersebut akan menjadi yatim.
Maka dari itu, kementrian pendidikan berjanji akan memperhatikan anak tersebut dan memberikan bantuan jangka panjang.
Perhatian tersebut termasuk memberikan biaya pendidikannya.
"Saat ini istrinya sedang hamil. Dan kita akan memberikan bantuan kepada anaknya di dalam pendidikan. Kita akan biayai sampai dia lulus perguruan tinggi," sebut Muhadjir yang langsung disambut tepuk tangan meriah peserta Konkernas.(*)
