BEGINI Kodisi Jet Tempur Rusia Ditembak Jatuh, Sang Pilot Terlontar tapi Jatuh di Daerah 'Panas'

Sebuah pesawat Sukhoi Su-25 milik Rusia ditembak jatuh di wilayah yang dikuasai pemberontak di dekat provinsi Idlib, Suriah.

AFP/OMAR HAJ KADOUR
Sebuah gambar yang diambil oleh pemberontak pada 3 Februari 2018, menunjukkan jet tempur Sukhoi-25 yang jatuh di provinsi Idlib, di Suriah. 

TRIBUNBATAM.ID, DAMASKUS — Sebuah pesawat Sukhoi Su-25 milik Rusia ditembak jatuh di wilayah yang dikuasai pemberontak di dekat provinsi Idlib, Suriah.

Menteri Pertahanan Rusia mengatakan, pilot berhasil lolos dari penembakan di udara dengan menggunakan kursi pelontar.

Namun, pilot mendarat di daerah yang diyakini dikuasai kelompok aliansi Hayat Tahrir Al Sham.

Meskipun pilot selamat dalam insiden pesawat, dia tewas dalam pertempuran di darat.

Hayat Tahrir Al Sham, yang sebelummya terkait Al Qaeda, menyatakan telah menembak jatuh pesawat.

Baca: Heboh Pesawat Tempur Kawal Pesawat Sipil di Langit Batam. Ternyata Ini yang Terjadi

Baca: Izin Asuransi Axa Life Indonesia Dicabut OJK, Begini Nasib Nasabahnya

Seperti diketahui, Pemerintah Suriah yang didukung  pasukan udara Rusia melakukan serangan besar terhadap kelompok pemberontak di Idlib pada Desember lalu.

Kelompok pemantau menyebutkan Sukhoi Su-25, beroperasi di kota Maaaran, Idlib, di dekat lokasi pertempuran darat.

Kelompok ini menyebutkan puluhan pesawat Rusia meluncurkan serangan dalam 24 jam sebelumnya.

Video yang diunggah di media sosial menunjukkan, pesawat tersebut tertembak dan terbakar  sebelum berputar jatuh ke darat.

Kondisi pesawat juga sangat tragis karena meledak dan terbakar. Saat jatuh di darat pun kobaran api masih besar.

Sebuah gambar yang diambil oleh pemberontak pada 3 Februari 2018, menunjukkan jet tempur Sukhoi-25 yang jatuh di provinsi Idlib, di Suriah.
Sebuah gambar yang diambil oleh pemberontak pada 3 Februari 2018, menunjukkan jet tempur Sukhoi-25 yang jatuh di provinsi Idlib, di Suriah. (AFP/OMAR HAJ KADOUR)

Rekaman video lainnya memperlihatkan bangkai pesawat dengan gambar bintang merah di bagian sayap.

"Pilot memiliki waktu yang cukup untuk melaporkan bahwa dia telah melontarkan diri ke daerah yang dikuasai  militan," ujar Kementerian Pertahanan Rusia.

"Dalam sebuah pertempuran dengan teroris, pilot terbunuh," tambahnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved