Liga Indonesia
"Bajul Ijo" Mengamuk di Bantul. Dengan 10 Pemain Bantai PS TIRA dan Cetak Rekor Gol Tercepat
Pada babak pertama, skuat tim berjuluk bajul ijo itu langsung "mengamuk", membombardir pertahanan lawan
lihat foto
TRIBUNBATAM.ID - Meski bermain di kandang lawan, Persebaya Surabaya mampu menang telak atas PS Tira, Bantul. Dalam laga pekan 4 Liga 1 2018, Jumat (13/4/2018) mereka membantai lawannnya dengan skor 4-1
Pada babak pertama, skuat tim berjuluk bajul ijo itu langsung "mengamuk", membombardir pertahanan lawan. Hasilnya, mereka unggul dengan skor 3-0 melawan tuan rumah PS Tira, di Stadion Sultan Agung Bantul, Yogyakarta.
Gol cepat David da Silva pada menit ke-4 berhasil membuat Bonek Mania bersorak di Stadion Sultan Agung, Bantul.
Gol cepat Persebaya Surabaya tersebut membuat PS Tira ingin mengejar ketertinggalan.
Namun skuat Bajul Ijo berulangkali bisa membaca permainan dari tim asuhan Rudy Eka Priyambada.
Akhirnya Persebaya Surabaya berhasil menambah keunggulan pada menit ke-30, lagi-lagi melalui kaki David da Silva.
David da Silva berhasil menyelesaikan umpan dari Nelson Alom. Ketinggalan 0-2 membuat permainan PS Tira semakin terpuruk.
Hasilnya kali ini lewat David da Silva, berhasil membuat umpan dari sisi kiri pertahanan PS Tira, kemudian diselesaikan menjadi gol oleh Osvaldo Haay pada menit ke-45.
Persebaya berhasil menutup babak pertama dengan skor telak 3-0.
Gol pertama dari tim Bajul Ijo tersebut berhasil mencatatkan rekor dengan gol tercepat Liga 1 musim ini.
Dalam statistiknya, penyerang baru Persebaya Surabaya, David da Silva berhasil melakukan 3 shot yang tepat sasaran, dan 2 di antaranya berbuah gol.
Setelah pada babak pertama unggul 0-3 atas PS Tira, Persebaya Surabaya semakin meraja rela pada babak kedua.
Awal babak kedua ini, sebenarnya PS Tira terlihat mulai bangkit untuk mengejar namun belum optimal.
Hal diluar dugaan muncul pada menit-51. Robertino Pugliara gelandang asing Persebaya, mendapat kartu merah setelah mendapat kartu kuning kedua, karena dinilai wasit melanggar Ryan Wiradinata.
Dengan ini Bajul Ijo harus kembali mengulang tragedi seperti laga di Piala Presiden lalu, dengan 10 pemain menghadapi PS Tira.
