Sebaiknya Anda Tahu
Terungkap! Lebih Berbahaya Mana: Kebanyakan Gula atau Garam? Mengejutkan Jawabannya!
Lebih bahaya mana: Kebanyakan gula atau garam! Ternyata mengejutkan jawabannya! Simak baik-baik penjelasan ilmuwan Amerika Serikat ini!
TRIBUNBATAM.ID-Kita sudah sering mendengar bahwa kebanyakan makanan yang manis atau asin berbahaya buat kesehatan.
Baik gula dan garam masing-masing memang punya risikonya sendiri bagi tubuh. Namun, di antara keduanya, sebenarnya mana yang lebih buruk?
Apakah kebanyakan gula atau kebanyakan garam? Gula dibutuhkan manusia sebagai sumber karbohidrat sederhana. Karbohidrat diperlukan untuk menghasilkan kalori (energi).
Baca: Heboh! Lebih Enak Bersaing dengan Prabowo atau Capres Lain? Mengejutkan Jawaban Jokowi!
Baca: Mengejutkan! Inilah 6 Alasan Amerika Diyakini Tak Berani Serang Indonesia! Nomor 2 Tak Terbantah!
Baca: Merinding! Inilah Kisah Kapal Hantu SS Baychimo! Mengarungi Lautan Tanpa Awak Kapal Selama 38 Tahun!
Baca: Heboh! Inilah 4 Buah Pembangkit Gairah Bercinta Wanita! Nomor 3 Paling Mengejutkan!
Energi sendiri digunakan untuk menjalankan bermacam-macam tugas. Misalnya fungsi kognitif otak, fungsi sistem pencernaan, dan fungsi gerak tubuh.
Sementara itu, zat mineral bernama natrium yang terkandung dalam garam dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh. Pada dasarnya, kelebihan asupan apa pun tak baik buat kesehatan Anda.
Akan tetapi, tak ada salahnya untuk mencari tahu perbandingan bahaya antara pola makan kebanyakan gula dan kebanyakan garam. B
Bahaya kebanyakan garam Kekhawatiran terbesar para ahli gizi dan tenaga kesehatan seputar bahaya kebanyakan garam adalah risiko tekanan darah tinggi (hipertensi). Ini karena dalam tubuh, natrium dalam garam bertugas untuk menahan cairan dalam tubuh.
Kalau seseorang kebanyakan garam, makin banyak pula cairan yang menumpuk atau terjebak di pembuluh darah, ginjal, jantung, serta otak. Akibatnya, ia bisa mengalami hipertensi.
Hipertensi dapat meningkatkan risiko komplikasi yang fatal seperti serangan jantung, gagal jantung, dan stroke.
Bahaya dari kebanyakan konsumsi gula jauh lebih rumit daripada garam. Kalau kebanyakan garam meningkatkan risiko kena penyakit jantung, kebanyakan gula efeknya bisa menjalar ke mana-mana.
Gula berlebihan akan disimpan tubuh sebagai cadangan lemak. Maka mengonsumsi gula kebanyakan membuat kita cepat gemuk. Namun, kebanyakan makan gula juga bisa meningkatkan risiko hipertensi, obesitas, diabetes, stroke, penyakit jantung, dan kanker.
