RATNA SARUMPAET DITANGKAP
Jawaban Ratna Sarumpaet Saat Ditanya Soal Penggeledahan Rumahnya Setelah Ditangkap di Bandara
Setelah ditangkap polisi di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, aktivis Ratna Sarumpaet diperiksa di Ditreskrimum Polda Metro Jaya
lihat foto
TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Setelah ditangkap polisi di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten, aktivis Ratna Sarumpaet diperiksa di Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (4/10/2018) malam.
Lalu, Jumat (5/10/2018) dini hari pukul 00.12 WIB, polisi membawa Ratna ke rumahnya di Jalan Kampung Melayu Kecil V, Tebet, Jakarta Selatan, untuk diajak melakukan proses penggeledahan.
Polisi menggeledah rumah tersangka Ratna untuk mencari barang bukti, kemudian kembali ke Mapolda Metro Jaya.
Baca: Penjelasan Kepala Dinas Pariwisata DKI Jakarta Bantu Ratna Sarumpaet Uang Rp70 Juta Untuk ke Cile
Baca: Ratna Sarumpaet Ditangkap - Kronologi Ratna Sarumpaet Sejak Ngaku Bohong Sampai Rumahnya Digeledah
Baca: Ratna Sarumpaet Ditangkap di Bandara Soetta - Mangkir Dipanggil Polisi, Malah Pergi ke Luar Negeri
Ratna dan polisi tiba kembali di Ditreskrimum Polda Metro Jaya Jumat (5/10/2018) pukul 02.30 WIB.
Ratna membawa sebuah tas dibalut sweater hitam.
Saat ditanya terkait penggeledahan, Ratna enggan menjawab.
Ratna hanya menyampaikan bahwa dirinya dalam keadaan sehat.
"Sehat," ujar Ratna, dikutip dari Kompas.com.
Lalu, 15 menit berselang, dua petugas kepolisian membawa sejumlah bungkusan berisi laptop, buku tulis, dan kain.
Sebelumnya diberitakan TribunSolo.com, beberapa waktu belakangan ini masyarakat dihebohkan informasi pengeroyokan Ratna Sarumpaet di sekitar Bandara Husein Sastranegara Bandung pada 21 September.
Ratna mengaku dipukul hingga menyebabkan wajahnya bengkak, usai menghadiri sebuah konferensi internasional.
Sejumlah tokoh penting turut menanggapi dan menyampaikan empatinya terhadap kejadian yang diceritakan Ratna.
Hingga akhirnya, Ratna mengaku bahwa kejadian tersebut hanya karangannya belaka.
Polda Metro Jaya telah menerima sedikitnya empat laporan masyarakat yang mendesak polisi segera mengusut pihak-pihak yang terlibat menyebarkan berita bohong ini.
Kamis malam, Ratna ditangkap polisi di Bandara Soekarno-Hatta.
Kapolres Bandara, AKBP Viktor Togi Tambunan, mengatakan, Ratna akan berpergian ke Cile. (Kompas.com/Kontributor Jakarta, David Oliver Purba)
