LION AIR JATUH

Masih Temukan Serpihan, Tim SAR Kerahkan Alat Canggih Cari Badan Besar Lion Air PK-LQP JT610

Hingga kini, tim SAR gabungan masih belum berhasil menemukan badan pesawat Lion Air PK-LQP yang diduga tenggelam di dasar laut.

TRIBUN JAKARTA
Suasana evakuasi barang-barang korban lion air 

TRIBUNBATAM.id - Hingga kini, tim SAR gabungan masih belum berhasil menemukan badan pesawat Lion Air PK-LQP yang diduga tenggelam di dasar laut.

Kalaupun ada bagian pesawat yang ditemukan, sejauh ini masih berupa berbagai serpihan pesawat dalam berbagai ukuran.

Kepala Basarnas Marsekal Madya Muhammad Syaugi mengatakan pihaknya masih bekerja keras untuk mencari keberadaan badan pesawat.

Hingga saat ini petugas yang mengandalkan Remotely Operated Vehicles (ROV) belum berhasil.

Baca: Terjadi Keributan di Pesawat Lion Air Tujuan Makassar-Banjarmasin, Dipicu Delay 4 Jam

Baca: Lion Air Tawarkan Tiket Promo Mulai Rp 150 Ribu Untuk Sejumlah Rute Favorit

Baca: Terlihat Asap, Menukik hingga Suara Ledakan. Simak 5 Keterangan Saksi Mata Tragedi Lion Air JT610

Baca: Butuh Sebulan Ungkap Data, Simak 5 Fakta Dibalik Penemuan Black Box Lion Air JT610

“Saya masih berharap dengan peralatan yang canggih itu, untuk bisa mencari badan pesawat kalau memang ada. Sampai sekarang belum ketemu itu barang. Jadi yang banyak adalah serpihan-serpihan,” katanya, Jumat (2/11/2018).

Namun demikian proses pencarian akan terus dilakukan hingga batas waktu yang telah ditentukan. Selanjutnya apabila tidak juga membuahkan hasil akan dilakukan evaluasi apakah dilanjutkan atau tidak.

“Kita tetap melakukan searching, di area yang lebih luas dari tempat itu untuk bisa meyakinkan betul atau nggak bodi pesawat. Sampai tujuh hari, nanti hari Minggu,” kata Syaugi.

“Setelah hari Minggu nanti kita analisa lagi, kalau hari Minggu masih ada kemungkinan untuk ditemukan, kita lanjut tiga hari, setelah 10 hari dianalisa kembali,” sambungnya.

Proses pencarian badan pesawat rencananya akan dilakukan dengan perluasan area pencarian. Dengan perluasan area pencarian itu tentunya membutuhkan waktu sehingga mengingat cakupan yang lebih daripada sebelumnya.

“Jadi saya sampaikan, kita pertama mencari di radius 150 - 200 meter dengan namanya ROV. ROV itu kamera bawah laut, belum menemukan yang namanya bodi yang besar. Diperlebar lagi tambah 50 meter lagi, dilingkari lagi, semakin lebar lingkaran kan semakin lebar kan? itu kan butuh waktu, seperti itu,” paparnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Banyak Serpihan, Basarnas Belum Temukan Badan Pesawat Lion Air PK-LQP, http://wartakota.tribunnews.com/2018/11/02/banyak-serpihan-basarnas-belum-temukan-badan-pesawat-lion-air-pk-lqp.
Penulis: Junianto Hamonangan
Editor: Fred Mahatma TIS

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved