PERSIB BANDUNG
BERITA PERSIB - Dampak Kena Sanksi Komdis PSSI, Persib Bandung Ngaku Tekor Lebih dari Rp 50 Miliar
Manajamen Persib Bandung mengungkapkan pembengkakan pengeluaran Persib Bandung sepanjang Liga 1 2018 yang diprakiraan lebih dari Rp 50 miliar.
TRIBUNBATAM.id - Manajamen Persib Bandung mengungkapkan pembengkakan pengeluaran Persib Bandung sepanjang Liga 1 2018 yang diprakiraan lebih dari Rp 50 miliar.
Ada dua penyebab utama Persib Bandung harus mengeluarkan biaya besar selama Liga 1 2018.
Pertama, Persib Bandung masih harus membayar sisa kontrak marquee player, Michael Essien.
Kedua, sanksi dari PSSI pascalaga melawan Persija Jakarta di putaran kedua Liga 1 2018.
Sanksi larangan bermain di kandang dari Komisi Disiplin Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Komdis PSSI) selama sisa kompetisi Liga 1 musim 2018, membuat pengeluaran Persib Bandung membengkak.
Begitu dikatakan Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Glen Sugita, saat menghadiri acara syukuran tim Diklat Persib di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Rabu 19 Desember 2018.
Baca: Tubuh Korban Tertindih Motor, Simak 6 Fakta Penemuan Mayat 2 Anggota TNI Dalam Selokan
Baca: Berhasil Persunting Bule Cantik, Nur Khamid Blak-blakan Bagikan Cara Dapatkan Pasangan Bule
Baca: Sebelum Kena OTT, Uang Rp 7,4 Miliar Dibiarkan Tergeletak di Lantai. Begini Kesaksian Pegawai KONI
Baca: BERITA PERSIB - Punya Ilmu dari Eropa, Miljan Radovic Janji Ubah Gaya Bermain Persib: Lebih Modern
Baca: Miljan Radovic Perlu Tahu, Ini Catatan Pemain Persib di Liga 1 2018 dari Raja Gol sampai Raja Tekel
Menurut Glen Sugita, pengeluaran tim menjadi lebih besar sementara pemasukan dari tiket pentonton berkurang amat drastis.
"Oh iya pasti lah (biaya membengkak). Tadinya (Persib Bandung) sebagai tuan rumah, sedang bagus, penonton biasanya penuh ya harusnya ada keuntungan tapi (setelah dapat sanksi PSSI) sekarang harus pergi ke tempat lain kayak tandang, kalau tandang kan selalu keluar uang. Jadi sudah tandang, kemudian pemasukan tak ada sama-sekali," ujarnya.
Menurut Glen Sugita, jika dikalkulasi, jumlah pengeluaran Persib Bandung selama musim lalu lebih besar daripada milik Persija Jakarta yang mengklaim menghabiskan uang sebesar Rp 50 miliar.
"Wah kalau itu, kita bisa lebih ya tahun ini. Saya belum hitung tapi bisa lebih. Laporannya, belum masuk semua soalnya, tapi mungkin bisa lebih karena tahun lalu kami masih ada Michael Essien. Tahun lalu, masih bayarin (Michael Essien) meski tidak dipakai. Belum ditambah cost yang kemaren kena sanksi juga tambah banyak," katanya.
Selain itu, sanksi yang diberikan Komdis PSSI juga mempengaruhi kepercayaan sponsor Persib Bandung.
Glen Sugita mengaku manjemen sudah berupaya memberikan pemahaman kepada mitra sponsor perihal masalah yang diterima tim.
"Banyak yang nanya tapi kita bisa jelaskan bahwa tidak ada kesalahan dari pihak klub. Jadi ya sementara ini masih bisa diatasi," Glen Sugita.
Hanya, Glen Sugita berharap Persib Bandung tidak mendapatkan pengalaman serupa selama musim depan.
"Kalau tahun depan tidak ada lagi penonton atau apa, mungkin itu yang berat untuk sponsor juga karena mereka kan harus hitung-hitungan juga kan," katanya. (*)
*Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Kena Sanksi dari Komdis PSSI, Berikut Jumlah Pembengkakan Pengeluaran Persib Bandung di Liga 1 2018