BATAM TERKINI
BREAKINGNEWS. Tim Macan Barelang Amankan 4 Pembobol Kantor UPTD Meteorologi Batam
Tim Macan Barelang dan unit Opsnal Polsek Batam Kota mengamankan empat pelaku pembobolan Kantor UPTD Meteorologi Batam.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kantor Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) Meteorologi Batam dibobol Maling. Dan keempat pelaku langsung diamankan oleh Tim Macan Barelang dan juga unit Opsnal Polsek Batam Kota.
Saat penangkapan kempat pelaku pencurian, sempat diwarnai aksi penembakan.
Informasi yang dihimpun Tribun Batam di lapangan, salah satu pelaku harus menjalani perawatan insentif lantaran salah satu peluru bersarang di tubuh korban karena terkena tembakan petugas ketika pelaku mencoba melawan saat diamankan.
Kasat Reskrim Polresta Barelang AKP Andri Kurniawan membenarkan kejadian tersebut.
Baca: COBA YUK! Quotes dan Kata-kata Bijak Ini Cocok Dijadikan Caption di Instagram Atau Facebook
Baca: Bayi Masih Menangis Saat Dikubur, Simak 9 Fakta Siswa SMK Kubur Bayinya Hidup-hidup
Baca: Anak Umumkan Orangtuanya Hilang Lewat Instagram, Ternyata Ibunya Dibunuh Sang Ayah
Baca: Erupsi dan Semburkan Api, Status Gunung Soputan Naik Jadi Level Siaga
Baca: Cabuli Anak Tiri Selama Satu Tahun, Budiono Menangis dan Minta Ampun Saat Ditangkap Polisi
Saat ini pelaku berinisial E yang diketahui sebagai otak pelaku masih dirawat di RS Bhayangkara Polda Kepri
"Seorang pelaku masih dirawat karena terkena tembakan. Dia adalah otak pelaku," sebut Andri menerangkan, Jumat (4/1/2019).
Sementara tiga pelaku lainnya J, F dan G masih dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
Mereka terlibat dalam kasus ini sebagai penadah dan orang yang ikut serta untuk membantu menjuakkan barang-barang hasil curian.
Kasus pembobolan ini diketahui pegawai UPTD setelah mereka masuk kembali usai libur tahun baru.
Mendapati kantor mereka di bobol maling, salah satu perwakilan mereka membuat laporan ke Polsek Batam Kota.
"Laporannya masuk Rabu 2 Januari 2018. Kemudian kita melakukan pelacakan dan mendapatkan alamat pelaku, dan semalam semuanya sudah komplit, pelaku pas 4 orang," sebutnya. (koe)