UPDATE Medan Mencekam, Massa Rusak Pos dan Tumbangkan Plang OKP di Jalan Cemara
Update situasi mencekam di Medan setelah ratusan pengendara sepeda motor dari organisasi kepemudaan padati kawasan Labuhan Deli, Senin (4/2/2019).
TRIBUNBATAM.id - Update situasi mencekam di Medan setelah ratusan pengendara sepeda motor dari organisasi kepemudaan padati kawasan Labuhan Deli, Senin (4/2/2019).
Kedatangan ratusan kepemudaan tersebut bertujuan untuk melayat ke rumah duka Jarisman Saragih (22) di Desa Pematang Johar Kecamatan Labuhan Deli sempat memanas.
Pantauan Tribun Medan di lokasi, ratusan kader melakukan konvoi mulai dari Jalan Burjamhal Medan Baru.
Dengan mengendarai kendaraan roda dua dan roda empat, ratusan massa kepemudaan kemudian berangkat bersama-sama menuju rumah duka.
Adapun rute yang ditempuh yakni Jalan Nibung - Jalan Raden Saleh - Jalan Balai Kota, Jalan Merak Jingga - Jalan Sutomo - Jalan Krakatau - Jalan Cemara - Jalan Tol H Anif Hingga ke Labuhan Deli.
Namun, konvoi tersebut membuahkan cerita lain. Sesampainya konvoi melewati Jalan Tol H Anif, situasi tiba-tiba memanas.
• MEDAN MENCEKAM, Massa OKP Turun ke Jalan Diduga Terkait Anggota yang Tewas
Massa mendatangi komplek dan menggeber kendaraan sepeda motor, diduga mencari orang yang diduga telah mengeroyok rekannya hingga tewas.
Bukan itu saja, massa yang geram juga menumbangkan plang milik organisasi kepemudaan lainnya.
Pantauan Tribun Medan di sepanjang lokasi, mulai memasuki Desa Sampali, beberapa plang ditumbangkan dan pos kepemudaan turut dihancurkan.
Kisah Petinju Lawan Muhammad Ali di Jakarta, Kini Hidup Menggelandang Bersama Anjing
Kajati Sumut Minta Penandatanganan Deklarasi Zona Integritas Tidak hanya Seremonial Belaka
"Iya bang, tadi konvoi ramai plang-plang ditumbangkan, kalau bentrok gak ada," kata salah seorang warga di Desa Sampali Kecamatan Percutseituan.
Hingga berita ini diturunkan, tampak petugas kepolisian Polrestabes Medan memadati lokasi Percutseituan untuk menciptakan suasana kondusif.
Sikap polisi
Dua kubu organisasi kepemudaan dikabarkan sedang memanas, hal ini membuat kondisi Kota Medan mencekam, Senin (4/2/2019).