Sempat Nonton Bareng, Begini Kronologi Aksi Bunuh Diri Mahasiswa Itera di Gedung Transmart Lampung
Hingga kini, penyebab pasti yang jadi alasan Tyas Sancana Ramadhan mengakhiri hidupnya dengan cara tragis masih misterius.
TRIBUNBATAM.id, BANDAR LAMPUNG - Tyas Sancana Ramadhan (21), seorang mahasiswa ditemukan bunuh diri dengan cara melompat dari ketinggian 40 meter dari atas gedung Transmart Lampung, Jumat (22/2/2019) menghebohkan publik.
Tyas berstatus mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera).
Hingga kini, penyebab pasti yang jadi alasan Tyas Sancana Ramadhan mengakhiri hidupnya dengan cara tragis masih misterius.
Meski begitu, diduga ada sosok seorang polwan yang membuat Tyas patah hati sehingga mengambil jalan pintas.
Kuat dugaan, Tyas nekat melompat dari lantai lima gedung Transmart Lampung karena motif asmara.
Dugaan tersebut disampaikan seorang kerabat korban, Djino (76).
• VIDEO VIRAL Pria Lompat dari Atas Gedung Transmart Lampung Ramai di Medsos, Simak 5 Fakta Dibaliknya
• BERITA PERSIB - Persib Bandung Catatkan Persentase Kemenangan Tertinggi di Piala Presiden
• TEREKAM VIDEO - Detik-detik Ular Piton Belit dan Gigit Burung Sambil Menggantung di Tiang Antena TV
• Diinjak Sampai Sekarat Karena Rewel, Ini 9 Fakta Kasus Penganiayaan Rizki Oleh Pacar Ibunya di Batam
• Viral Video Pengakuan Suami Belah Perut Istri Hamil Tua Lalu Ambil Bayinya di WhatsApp dan IG
"Sebenarnya jarang ketemu. Tapi, memang anaknya pendiam," kata Djino saat ditemui di Ruang Instalasi Forensik dan Kamar Jenazah RSUAM, Jumat, 22 Februari 2019 malam.
Djino menceritakan, anak sulung dari empat bersaudara pasangan Asnawi dan Yatinah itu diketahui kali terakhir pamit pergi dari rumah hendak kuliah.
"Katanya berangkat ke kampus jam setengah sepuluh, pamitan," ucapnya.
Setelah itu, kata Djino, kabar dari korban tidak lagi ada.
Kendati demikian, Djino mengatakan bahwa korban pernah putus cinta.
"Kata orangtuanya memang putus cinta. Dan katanya, ceweknya diterima polwan, kata bapaknya tadi," beber Djino.
Djino menambahkan, setelah itu, Tyas tidak pernah bertemu lagi dengan sang pujaan hati.
Sementara, mengutip dari percakapan Asnawi dengan seorang dosen Itera, terungkap bahwa Tyas adalah anak pendiam.
"Anak pertama. Anaknya memang pendiam," kata Asnawi dengan suara lirih.