Catat Ya Moms, Begini Cara Mengetahui Usia Kehamilan Yang Tepat!
Bicara tentang usia kandungan memang menjadi hal unik, karena belum semua orang termasuk wanita yang memahami betul cara perhitungan usia kehamilan
TRIBUNBATAM.id- Bicara tentang usia kandungan memang menjadi hal unik. Hal itu karena belum semua orang, bahkan wanita yang memahami betul cara perhitungan usia kehamilan.
Makanya, tak jarang setiap ibu hamil tidak dapat memberikan jawaban pasti mengenai usia kehamilannya ketika ditanyai orang lain.
Biasanya para calon ibu ini akan memperkirakan usia kandungannya berdasarkan hari atau bulan terakhir menstruasi.
Sayangnya, hitungan Moms dan orang awam sering kali meleset dan berbeda dari hitungan dokter.
Itu karena kita tidak mengetahui secara pasti kapan pembuahan terjadi.
Padahal, mengetahui usia kehamilan secara akurat sangatlah penting.
• WajibTahu! Ini 5 Posisi Tidur Yang Disarankan & Berbahaya Bagi Wanita Hamil
• Sinopsis Drama Korea The Last Empress Senin (11/3) Ini: Ssu Ni Kaget Akan Penyebab Kematian Ibunya
• Wanita Hamil Apakah Aman Melakukan Perawatan Gigi? Berikut Penjelasannya
• Legoland Malaysia Bakal Luncurkan Sea Life April Nanti, Ini Keunggulan Akuarium Raksasa Terbaru Itu
Selain bisa menjawab pertanyaan di atas, dengan mengetahui usia kehamilan Moms juga bisa mengetahui perkembangan janin dan memperkirakan hari lahirnya.
Nah, bagaimana cara menghitung usia kehamilan?
Sebelum membahas lebih jauh tentang menghitung usia kehamilan, Moms perlu tahu terlebih dulu, apa itu usia kehamilan.
Menurut dr. Dwiana Ocviyanti, SpOG, seperti dikutip dari Tabloid Nakita, usia kehamilan adalah panjang waktu kehamilan yang dihitung sejak hari pertama haid terakhir (HPHT), yang biasanya dinyatakan dalam minggu dan hari.
Usia kehamilan juga sering di sebut usia gestasi (gestational age), yaitu usia janin yang berpatokan pada panjang waktu kehamilan yang dihitung dari waktu pembuahan.
“Kalau orang awam memang menggunakan satuan bulan, tapi kalau di dunia kedokteran sudah ada kesepakatan internasional bahwa hitungannya dengan satuan minggu.
Kesepakatan ini memudahkan persepsi dan cara berkomunikasi yang sama di antara sesama dokter di seluruh dunia,” kata Ovi, sapaan akrab dokter obgin dari RS Permata Cibubur ini.
Nah, usia kehamilan penuh adalah 40 minggu, namun tidak sama dengan 10 bulan.
Kalau perhitungannya adalah membagi 40 minggu dengan asumsi 1 bulan ada 4 minggu (28 hari), maka hasilnya akan didapat 10 bulan.