Sinopsis Drama Korea The Last Empress Rabu (13/3) Ini: Kaisar Bukan Pembunuh Permaisuri So Hyun

TRIBUNBATAM.id- Kaisar Lee Hyuk membacakan novel yang menceritakan malam peristiwa tewasnya permaisuri So Hyun.

Ia dan ibu suri pun ketakutan saat mendengar isi dari novel tersebut.

Tiba tiba, Byun hadir di hadapan para wartawan yang ikut serta dalam pembacaan novel karya Vincent Lee tersebut.

Byun pun bertanya dengan lantang apa penyebab putrinya meninggal.

Apakah kali ini pembunuh permaisuri So Hyun yang sesungguhnya akan terungkap?

Berikut sinopsis drakor The Last Empress episode 35-36.

• Begini Reaksi Member TXT Saat Tonton Video Teaser Sebelum Debut, Soobin : Wow Saya Gemetaran

• Kpop Idol D.O EXO Dikabarkan Tidak Akan Memperpanjang Kontraknya, Ini Respon SM Entertainment

• HEADLINE TRIBUN BATAM - Istri Terduga Teroris Bertahan

• Kadin Kepri dan Batam Blak-blakan Tolak Wali Kota Ex Officio Kepala BP Batam, Ini Alasannya!

Ibu Suri menjawab hal itu tidak perlu dipertanyakan lagi, sudah jelas So Hyun meninggal karena sakit jantung.

Tak berselang lama Lee Yoon datang dan mengungkap dia adalah Vincent Lee yang sebenarnya.

Dan dia ingin mengungkap penyebab kematian So Hyun melalui novel Spencer.

Saat itu, Hel Ro tahu bahwa Lee Yoon adalah putra mahkota, dia marah dan meninggalkan istana.

Lee Yoon berkata pada permaisuri akan mengejar Hel Ro dan bertanggung jawab seperti yang dia katakan sebelumnya.

Setelah membaca bagian novel tersebut, Lee Hyuk gemetaran.

Woo Bin meminta maaf atas apa yang dia lakukan dan merasa tidak becus.

• Kang Daniel Diduga Terlibat Dengan Kasus Seungri BIG BANG, Ini Respon Pengacaranya

• Link Live Streaming Drama Korea The Last Empress Selasa (12/3), Tayang Di Trans TV Pukul 18.00 WIB

• Kang Daniel Diduga Terlibat Dengan Kasus Seungri BIG BANG, Ini Respon Pengacaranya

• Lamaran Ditolak, Nassar Ungkapkan Kekecewaannya, Sebut Zaskia Gotik Menikah Tahun Ini

Lebih lanjut, Woo Bin ingin mengundurkan diri tapi dicegah oleh Lee Hyuk.

Lee Hyuk berkata tidak ada orang yang bisa dia percaya lagi di istana.