Saling Senggol Saat Joget, Sumadi Jadi Sasaran Amukan Kelompok Pria, Kepala Dihantam Broti dan Tewas

TRIBUNBATAM.id - Seorang Pria tewas karena dikeroyok disebuah Cafe. Dari pengakuan beberapa rekan korban, permasalahan ini dikarenakan saling senggol saja.

Hanya karena bersenggolan saat joget di Cafe Menik Jalan Metereologi Dusun IV Desa Tuntungan I Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang, sekelompok pria mengamuk dan menganiaya tamu lain hingga tewas, pada Minggu (31/3/2019).

Kapolsek Pancurbatu Kompol Faidir Chan membenarkan bahwa ada korban tewas akibat penganiayaan di Cafe Menik tersebut.

"Motifnya karena terjadi saling senggolan saat joget di cafe dalam kondisi mabuk Miras," kata Faidir Chan, Senin (1/4/2019).

Faidir menambahkan bahwa pascaperistiwa itu pihaknya sudah menangkap 3 pelaku dan kini masih dalan proses pemeriksaaan.

• Download Lagu MP3 Better Man Westlife, Lagu Terbaru Jelang Tour Konser, Ada Lirik dan Videonya

• Komputer Tidak Cukup, SMAN 5 Batam Pinjam Laptop Orangtua Siswa untuk UNBK

• Sinopsis Sinetron Cinta Buta SCTV Senin 1 April 2019, Aulia Lihat Aslan Berduaan Dengan Melly

• Wakpres Jusuf Kalla ke Batam Selasa (2/4) Besok, Polda Kepri Kerahkan 750 Personil, Ini Agendanya

Ketiga tersangka masing-masing, di antaranya Aditya Bayu (27) warga Jalan Aman Desa Tuntungan II Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang yang berperan memukul korban dengan menggunakan kayu broti ke arah kepala korban.

Kedua, Dimas Wiguna (22) warga Jalan Nusa indah Tuntungan Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang yang memukul korban dengan tangan kosong.

 Ketiga, Rizki Surbakti (17) warga Jalan Tuntungan Gang Sekolah SD Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang.

"Para tersangka diamankan petugas setelah kejadian," ujarnya.

• Download Kumpulan Lagu Populer Payung Teduh, Enak Didengar Saat Sore Hari dan Sebelum Tidur

• Bocoran Spesifikasi Oppo Reno, HP Terbaru Oppo Dikabarkan Rilis 10 April

• Ngaku Tak Tahan dengan Perlakuan Sang Ayah, 5 Anak Nekat Kabur dari Rumah Orangtuanya

Faidir menjelaskan bahwa peristiwa ini berawal saat korban Sumadi (54) warga Jalan Pasar III Glugur Rimbun Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang tak sengaja menyenggol ketiga tersangka yang saat itu sedang berjoget di Cafe Menik.

Para pelaku yang sedang dibawah pengaruh minum-minuman keras, tidak terima saat saat tersenggol. Saat mereka berjoget terjadi lah senggolan antara korban dan para tersangka sehingga mengakibatkan keributan dan pemukulan di dalam cafe kemudian berlanjut hingga ke jalan Raya di depan cafe.

• Download Kumpulan Lagu Populer Payung Teduh, Enak Didengar Saat Sore Hari dan Sebelum Tidur

• Video Viral. Petinju Bulgaria Kubrat Pulev Cium Wartawan yang Mawancarainya

• Sinopsis Drama Korea 100 Days My Prince Senin (1/4): Hong Shim Bertemu Kakaknya Moe Yeon

• KM Bayu Permata Pengangkut Logistik KPU Natuna Kandas di Perairan Pulau Rusa Bintan

Setelah korban tergeletak tak berdaya di dalam parit, lanjut Faidir para tersangka kemudian melarikan diri, dan setelah itu datang teman korban yang bernama Kisot membawa korban ke klinik yang ada di Sei Glugur dengan menggunakan becak mesin.

Kemudian setelah itu, esoknya korban dibawa oleh keluarganya ke RS Bina Kasih. Karena belum juga sadar kan diri dan tidak berapa lama di rumah sakit tersebut korban meninggal dunia.

"Korban dianiaya bersama-sama hingga akhirnya meninggal dunia akibat luka di kepala," jelas Faidir.

"Dari tangan para tersangka, kita berhasil menyita barang bukti balok broti yang digunakan menghantam kepala korban hingga merenggang nyawa," pungkas Faidir.

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Sumadi Tewas di Tangan Pemabuk saat Joget di Cafe Jalan Metereologi, Kepala Dihantam Broti