Ramai Petisi Minta Petugas KPU Curang Diberikan Sanksi Tegas, Begini Jawaban Jokowi

Saat ini beredar ajakan untuk menandatangani petisi yang meminta adanya tindakan tegas bagi petugas KPU yang curang. Apa kata Jokowi?

ISTIMEWA
KPU Batam Melakukan Ujicoba Sistem Informasi Penghitungan Suara untuk memastikan kesiapan teknologi informasi menjelang Pemilu 2019. 

TRIBUNBATAM.id - Saat ini beredar ajakan untuk menandatangani petisi yang meminta adanya tindakan tegas bagi petugas KPU yang curang.

Petisi tindak petugas KPU yang curang itu dibuat karena adanya kecurangan didalam proses perhitungan suara yang membuat masyarakat khawatir.

Mantan Komisioner KPK, Bambang Widjojanto mengklaim telah terjadi kecurangan besar di Pilpres 2019.

Bambang menuturkan, terdapat gerakan masif dari publik untuk membongkar kecurangan tersebut.

Dalam acara pernyataan pers tersebut, diputar sebuah video berdurasi singkat yang disebut berisi konten kecurangan selama pemilu 2019.

Menurut Bambang, kecurangan dalam video itu baru sebagian kecil.

 

Bambang mengatakan, saat ini Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga sedang mengumpulkan bukti-bukti kecurangan pemilu dari seluruh Indonesia.

Tak hanya dugaan kecurangan di Pilpres 2019, kinerja KPU saat ini juga menjadi sorotan.

Adanya dugaan kecurangan di proses perhitungan suara membuat terbitnya sebuah petisi di change.org, yang meminta pidanakan petugas KPU yang melalukan kecurangan.

Pantauan TribunJakarta.com, hingga Selasa (23/4) petisi tersebut telah ditanda tangani sekitar 200 ribu orang.

Pemungutan Suara Ulang di 5 TPS Tanjungpingpinang Dijadwalkan Rabu, 24 April, Besok

Benarkah Fadli Zon Tak Lolos ke Senayan? Simak Sejumlah Fakta yang Dibeberkan Yunarto Wijaya Ini

Jelang Avengers: Endgame Disney Luncurkan Merchandise Marvel, Wajah Model Tampan Ini Curi Perhatian

Ratusan Ribu Orang Tandatangani Petisi Tindak Petugas KPU yang Curang
Ratusan Ribu Orang Tandatangani Petisi Tindak Petugas KPU yang Curang (Change.org)

Petisi tersebut dianggap penting agar kecurangan di proses perhitungan suara tak terus terjadi.

"Agar ada efek jera untuk orang orang yang tidak memegang amanah yang diserahkan padanya, dan berlaku curang," dilansir dari petisi tersebut.

Petisi tersebut menargetkan hingga 300 ribu orang yang menandatanganinya.

 

Jokowi pun menanggapi mengenai keberadaan petisi itu dan soal kecurangan Pilpres 2019.

Hal tersebut dikatakannya saat menjadi narasumber di acara iNews dilansir TribunJakarta.com pada Selasa (23/4/2019).

Jokowi mengungkapkan, dilaporkan saja ke Bawaslu apabila adanya dugaan kecurangan di Pilpres 2019.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved