Antar Makan Siang Teman-temannya, Wanita Ini Rela 'Terjun' dari Ketinggian 300 Meter
Ada banyak pekerjaan tak terduga di dunia. Seperti pekerjaan mulia sekaligus berbahaya yang dilakukan oleh wanita di Tiongkok ini.
lihat foto
TRIBUNBATAM.id - Ada banyak pekerjaan tak terduga di dunia.
Seperti pekerjaan mulia sekaligus berbahaya yang dilakukan oleh wanita di Tiongkok ini.
Dilansir dari Asia One pada Rabu (26/6/2019), seorang pekerja wanita harus 'terjun' dari ketinggian 300 meter demi mengantarkan rekan kerjanya makan siang.
Wan Tiandi bekerja di Dream Ordovician Park di Chongqing, di mana tugasnya termasuk mengantarkan makan siang kepada lebih dari 200 karyawan yang tidak diizinkan meninggalkan posnya selama jam makan siang mereka, seperti dilaporkan The Beijing News.
Karena letak geografis taman, perlu waktu lebih dari setengah jam untuk berkendara menuruni gunung ke stasiun kerja mereka.
Untuk menghemat waktu, wanita itu sekarang mulai bungee-jumping menuruni tebing untuk mengirimkan kotak makan siang yang masih panas kepada rekan-rekannya.
• Power Window Mobil Anda Sering Seret? Begini Cara Mengatasi Power Window Rusak
• Di Film terbarunya jadi Pengemudi Taksi, Tora Sudiro Adu Peran dengan Alexandra Gottardo
• Moms, Begini Lho Cara Menghilangkan Bekas Lipatan di Sepatu Jadi Seperti Baru Lagi
• WISATA SINGAPURA - Cara Menghindari Keramaian Turis di Singapura, Ikuti 5 Tips Ini
"Taman kami sangat banyak. Dibutuhkan lebih dari setengah jam perjalanan untuk mengirim makan siang kepada mereka, sementara bungee jumpingini hanya memakan waktu dua menit," kata Wan.
Dia mengatakan dia dan rekan-rekannya telah membahas masalah ini dan mengembangkan metode pengiriman makanan yang tidak lazim.
"Rekan-rekan saya membutuhkan kita untuk mengirim mereka makanan tetapi transportasi di gunung itu tidak mudah. Beberapa dari mereka bekerja di tempat-tempat di mana tidak ada jalan kecuali jalur pegunungan yang sempit," kata Wan.
Setelah dia melompat dari tebing, rekan kerja Wan mengumpulkan kotak makan siang yang dia bawa dalam tas yang diikat di pinggangnya.
Wan menambahkan bahwa dia menikmati sensasi bungee jumping dan penyuka olahraga kemudian berlari kembali ke kantornya di puncak gunung.
Rekan-rekannya memujinya karena bekerja keras untuk memberikan makanan panas.
"Itu tidak mudah. Pengirimannya cepat, stabil, dan selalu tepat waktu," kata salah seorang rekannya.
