Fakta-fakta KKB Papua Rekrut Pasukan Anak-anak via Medsos, dari Model Rekrut hingga Sikap TNI

Bila benar KKB Papua telah merekrut anak-anak untuk ikut dalam pertempuran, terang Aidi, maka hal tersebut menunjukkan bahwa mereka adalah kelompok-ke

Kolase Facebook TPNPB dan NET
Ilustrasi: KKB Papua dan TNI 

Merespon hal tersebut, TNI menyebut tindakan itu telah melanggar Hukum Humaniter Internasional yang relevan untuk melindungi anak-anak.

 
 
 

 

Ancaman KKB Papua untuk boikot pemilu
Ancaman KKB Papua untuk boikot pemilu (facebook)

Secara tegas ia menyatakan bila ada pihak yang melibatkan anak-anak, wanita dan lansia dalam pertikaian atau pertempuran maka pihak tersebut telah melanggar hukum HAM dan Humaniter.

Bila benar KKB Papua telah merekrut anak-anak untuk ikut dalam pertempuran, terang Aidi, maka hal tersebut menunjukkan bahwa mereka adalah kelompok-kelompok liar yang tidak beradab yang tidak mengerti aturan, hukum dan perundang-undangan.

Menurut dia dengan tindakan kekerasan yang dilakukan, KKB Papua telah merampas hak asasi warga, merampas hak warga untuk mendapatkan pendidikan, pelayanan kesehatan dan kesempatan untuk mendapatkan kehidupan yang layak.

Kisah Tamparan Soeharto yang Tak Akan Terlupakan, Begini Sosok & Pengalaman Tempur Kolonel Kopassus

Fairuz Ngamuk, Mau Laporkan Suami Barbie Kumalasari, Hotman Paris: Ayo Semua Datang ke Polda!

 

"Dan apabila informasi tentang ekploitasi anak yang dilakukan oleh KSB untuk menjadi kombatan dan mengangkat senjata adalah benar, maka lagi-lagi KSB telah merampas hak asasi anak, dan merupakan tindakan sangat terkutuk dalam peradaban dunia," tuturnya.

Ilustrasi: Kabar Terkini Perburuan KKB Papua
Ilustrasi: Kabar Terkini Perburuan KKB Papua (John Roy Purba/Istimewa)

Di sisi lain, Aidi menyebut negara tengah membangun infrastruktur untuk menjamin keadilan sosial agar dapat dirasakan oleh seluruh warga negara sampai ke pelosok paling dalam.

Negara berusaha menjamin peningkatan kesejahteraan rakayat sesuai dengan tuntutan gelobalisasi dan berusaha menjamin terwujudnya kewibawaan dan kepastian hukum di seluruh wilayah NKRI dengan melaksanakan operasi penegakan hukum.

Daftar Korban KKB Papua Setahun Terakhir

Perburuan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua selama setahun terakhir memang banyak menimbulkan korban

Selama perburuan KKB Papua tak hanya menimbulkan korban jiwa, tapi juga korban luka-luka hingga korban pemerkosaan

Korban tewas dalam perburuan KKB Papua sudah mencapai 27 orang dalam satu tahun ini, termasuk 4 anggota TNI dan seorang anggota Brimob.

27 korban KKB Papua itu masing-masing terjadi pada 25 Juni 2018 (tiga warga meninggal), 1-2 Desember 2018 (19 warga meninggal), 3 Maret 2018 (seorang anggota TNI gugur), 7 Maret (tiga TNI gugur) dan terakhir 20 Maret 2019 (seorang Brimob gugur)

KKB Papua juga dianggap bertanggung jawab atas sejumlah aksi kejahatan yang terjadi dalam kurun waktu satu tahun terakhir di Kabupaten Nduga, Papua

Tujuan Utama KKB Papua Tembaki Brimob, Gagalkan Pemilu hingga Urusan dengan Pemerintah Indonesia
Tujuan Utama KKB Papua Tembaki Brimob, Gagalkan Pemilu hingga Urusan dengan Pemerintah Indonesia (Antara Foto/Iwan Adisaputra)

Dilansir dari Tribun Medan (gropu SURYA.co.id), berikut sejumlah catatan kriminal yang dilakukan oleh KKB Papua:

22 Juni 2018

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved