Warga Tangkap Buaya Sepanjang 4,5 Meter, Sering Makan Hewan Ternak dan Resahkan Masyarakat

Warga Tangkap Buaya Sepanjang 4,5 Meter, Sering Makan Hewan Ternak dan Resahkan Masyarakat

POS KUPANG
Warga Tangkap Buaya Sepanjang 4,5 Meter, Sering Makan Hewan Ternak dan Resahkan Masyarakat 

Warga Tangkap Buaya Sepanjang 4,5 Meter, Sering Makan Hewan Ternak dan Resahkan Masyarakat

TRIBUNBATAM.id - Seekor buaya raksasa diamankan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Nusa Tenggara Timur (NTT).

Hewan buas, buaya raksasa ini ditangkap setelah memangsa hewan ternak warga di Desa Soliu, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, NTT.

Hewan buaya raksasa berjenis kelamin jantan ini memiliki panjang 4.58 meter dan diameter 80 Cm.

Selama ini, buaya raksasa tersebut merupakan penghuni muara sungai Desa Soliu.

"Jadi, di sana kan ada muara sungai dan buaya sudah memangsa ternak warga seperti babi," ujar Kepala BBKSDA NTT, Ir. Timbul Batubara, M.Si melalui Kepala Seksi Konservasi Wilayah II BBKSDA NTT, Wantoko.

Jadi Burung Termahal, Jayabaya Merpati Senilai Rp 1 Miliar, Pembeli Ungkap Alasannya

Fakhri Husaini Panggil 33 Pemain Timnas U-19 Indonesia Jelang Piala AFF U-18 2019, Ini Daftarnya

Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Piramid, Thoriq Rizki Maulidan Belum Ditemukan, SAR: Minta Doanya

Usai mendapatkan informasi tersebut, lanjut Wantoko, pihaknya segera mengirim satu Wildlife Rescue Unit (WRU) untuk terjun ke lokasi dan mengevakuasi buaya itu.

"Jadi informasi dari masyarakat dan kami kirimkan tim WRU ke sana, buaya itu sebelumnya telah diamankan oleh masyarakat Desa Soliu," katanya.

Tim yang bergerak dari desa Soliu pada Sabtu malam pukul 24.00 Wita tiba di kantor BBKSDA NTT pada Minggu pagi pukul 08.00 Wita.

Selanjutnya, buaya berukuran besar tersebut akan ditampung sementara di kandang penampungan BBKSDA NTT.

"Untuk sementara kami akan amankan di kandang kami. Dan sudah ada beberapa ekor yang kami amankan di kandang tampung kami, sambil mencari pihak ketiga dalam hal ini penangkar yang bisa menampung atau menjadikan sebagai indukannya," jelasnya.

Pihaknya juga mengimbau masyarakat NTT yang bermukim di area pinggir pantai maupun area muara pantai untuk lebih meningkatkan kewaspadaan.

"Diharapkan waspada karena di bagian muara pantai merupakan habitat dari buaya rawa dan ketika aktivitas di muara sungai atau pesisir pantai tidak boleh sendiri," katanya.

Apabila terdapat konflik antara buaya atau pun buaya yang masuk ke area pemukiman masyarakat, pihaknya mengimbau masyarakat untuk segera menghubungi BBKSDA NTT.

"Apabila ada konflik atau didapati buaya masuk dalam area pemukiman segera menghubungi kami untuk segera kami evakuasi," katanya.

Arjun Jerat Buaya Raksasa

Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Nusa Tenggara Timur (NTT) mengamankan seekor buaya dari Desa Soliu, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, NTT.

Buaya itu dijerat seorang warga desa itu bernama Arjun, lalu ditolong warga untuk diikat.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved