Soerya Kaget Nurdin Ditangkap KPK: Malam Sebelumnya Masih Hadiri Pertunanganan Putri Saya
Mantan Wakil Gubernur Kepri HM Soerya Respationo mengaku prihatin dan terkejut akan peristiwa yang dialami Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Thom Limahekin
TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Mantan Wakil Gubernur Kepri HM Soerya Respationo mengaku prihatin dan terkejut akan peristiwa yang dialami Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun.
Sepanjang Rabu (10/7/2019) Soerya masih bersama Nurdin menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-73 di Mapolda Kepri, Nongsa, Batam.
“Atas kejadian yang menimpa Nurdin saya prihatin dan terkejut.
Mudah-mudahan diberikan ketabahan.
Dan ikut saja proses hukumnya,” kata Soerya di Kediamannya, Duta Mas, Batam, Jumat (22/7/2019).
Soerya bercerita, malam sebelumnya, Nurdin ikut menghadiri pertunangan putri bungsunya Bidadari Mahardika Respati, di D’Patros, Batam.
Soerya mengatakan kerja keras Nurdin tentang sosial kemasyarakatan sudah teruji.
• JCH Kabupaten Anambas Tahun Ini Hanya 31 Orang Saja, Registrasi Online Jadi Kendala Utama
• Download lagu MP3 Vida Cinta Laura, Single Baru Selepas 7 Tahun Vakum
• Mendagri Sebut Nurdin Basirun Masih Gubernur Kepri Sampai Ada Keputusan Ingkrah
• Ramalan Zodiak Hari Rabu 13 Juli 2019, Libra Bermasalah, Aries Ragu-ragu, Aquarius Sulit Keuangan
Nurdin selalu rajin mengunjungi masyarakat di pelosok-pelosok; dia juga menginspeksi pembangunan infrastruktur.
Soerya juga berpesan kepada Nurdin untuk mengikuti proses hukum yang berlangsung.
Soerya berharapa agar Nurdin juga bersikap kooperatif dan memberi informasi tidak lain dari yang sebenarnya.
Kepada masyarakat, Soerya berpesan untuk tidak berspekulasi terlalu jauh.

Karena pedoman hukum itu menganut asas praduga tidak bersalah.
“Peristiwa ini mari kita ambil hikmahnya secara bersama,” kata Ketua PDIP Kepri ini.
Mantan Wakil Gubernur ini juga kemudian berpesan kepada Plt Gubernur H Isdianto.
Dia meminta agar Isdianto dapat menjalankan tata kelola pemerintahan dengan sebaik-baiknya.
Roda pemerintahan harus tetap jalan, demikian juga dengan pelayanan kepada masyarakat.
Dengan demikian, pemerintahan itu sendiri dan pembangunan tidak terganggu.
“Para pegawai di Pemprov juga harus tetap bekerja dengan penuh totalitas dan semangat yang tinggi,” kata Soerya. (TRIBUNBATAM.id/Endra Kaputra)