Akankah Sandiaga Uno Jadi Menteri di Kabinet Jokowi? Fadli Zon Ungkap Hal Lain
Fadli Zon menegaskan saat ini harus mempertimbangaan kepentingan bangsa agar kedewasaahn politik terjadi
TRIBUNBATAM.id - Isu terkait jatah menteri untuk Sandiaga Uno mengemuka.
Kabar terbaru, politikus Gerindra, Fadli Zon menjawab soal isu terkait jatah menteri tersebut.
Hal tersebut terjadi saat ILC tayang pada Selasa (9/7/19).
Di acara tersebut, sejumlah narasumber hadir diantaranya Fadli Zon, Fahri Hamzah, Aria Bima, Lukman Edy, Rizal Ramli, Jonny G Plate, Maman Abdurrahman, Faldo Maldini, Ferdinand Hutahaean, Feri Amsari, Mardani Ali Sera.
• Kesal Kerap Diintip saat Bersetubuh, Tamba Nasution Habisi Nyawa Adik Iparnya
• Berangkatkan TKW Secara Ilegal, Darsini Dibekuk Polisi, Ketahuan Usai Korban Disiksa Majikan
• Nekat Datang di Pertandingan PSS Sleman vs Persebaya, Ini Pesan Ruben Sanadi Untuk Bonek
• WASPADA, BMKG Peringatkan Sejumlah Wilayah Alami Cuaca Ekstrem Besok, Minggu 14 Juli 2019
Fadli Zon lantas mengatakan bahwa ia tidak sepakat dengan rekonsiliasi.
"karena itu tampak ada penegasan bahwa ada sesuatu yang tajam, saya tidak melihat ada kompleks emergency, ini adalah sebuah kontestasi kompetisi dan catatan-catatan dari kami " ujarnya.
Fadli Zon lantas mengkritisi tema kali ini yakni REBUTAN KURSI, REBUTAN REZEKI?"
Ia menilai topik "REBUTAN KURSI, REBUTAN REZEKI?" kurang cocok kepada partai-partai koalisi Prabowo-Sandi.
Menurut Fadli Zon, yang berebut kursi dan berebut rezeki itu mungkin adalah partai-partai pengusung dari Jokowi dan Maaruf Amin.
"Tema malam ini sebetulnya, bukanlah tema yang pas untuk partai-partai yang mungkin berada dalam koalisi Prabowo-Sandi, untuk bicara. Karena judulnya ini kan ‘rebutan kursi rebutan rezeki’, jadi yang berebut kursi ini adalah partai yang mengusung Pak Jokowi dan Pak Ma'ruf Amin," katanya.
"Kecuali ada mungkin (partai pengusung Prabowo) sudah ada yang berbeda." katanya.
Gerindra belum memutuskan formal dan akan dipertimbangan dari berbagai hal.
Fadli Zon menilai bahwa saat ini harus mempertimbangaan kepentingan bangsa agar kedewasaahn politik terjadi.
Fadlii Zon menilai ketegangan yang terjadi di masyarakat bukan karena pemilu.
"Hal itu terjadi karena 5 tahun Pak Jokowi gagal menunaikan sebagian besar janji-janjinya,' ujarnya.