Pesta Nikah Batal, Mempelai Pria Putar Video Perselingkuhan Calon Istrinya di Acara Resepsi
Pesta pernikahan tersebut kacau karena mempelai pria tiba-tiba memutar video yang berisi perselingkuhan calon istrinya
TRIBUNBATAM.id - Pesta pernikahan sepasang calon pengantin di China hancur karena keputusan mempelai pria.
Melansir dari Asia One, pesta pernikahan tersebut kacau karena mempelai pria tiba-tiba memutar video yang berisi perselingkuhan calon istrinya.
Pada saat itu, Zhuo disewa oleh calon mempelai pria yang merupakan pengusaha kaya untuk menyelidiki aksi perselingkuhan istrinya.
Perintah itupun dilaksanakan Zhuo tepat sebulan sebelum pesta pernikahan berlangsung.
• Jawaban Ahok soal Putrinya Nathania Tak Terima Pernikahannya dengan Puput Nastiti
• Pemko Tanjungpinang Tiadakan Gerak Jalan Kategori 45 Km, Syahrul: Lebih Banyak Mudaratnya
Sang calon mempelai pria tega melakukan ini hanya untuk langkah pencegahan saja.
Ketika sedang menyelidiki perselingkuhan calon mempelai perempuan, Zhuo pun mendapati bukti perselingkuhannya dan kembali seminggu kemudian.
"Dia masuk ke hotel dengan seorang pria. Mereka pergi secara terpisah setelah itu. Namun, keduanya keluar dari ruangan yang sama," lapor Zhuo pada calon mempelai pria.
Zhuo pada saat itu sempat merekam aksi calon mempelai perempuan sedang melakukan aksi selingkuhnya.
Ia pun menyerahkan hasil rekaman perselingkuhan itu pada pengantin pria.
Zhuo pun berpikir pada saat itu bahwa pesta pernikahan mereka pasti akan batal.
Namun tidak, justru pengantin pria mengundang Zhuo datang ke pesta pernikahannya.
Zhuo pun mengungkapkan pada saat itulah, sang pengantin pria tiba-tiba memutar video hasil penyelidikannya.
"Pengantin pria sedang memutar video kolase pernikahan ketika tiba-tiba beralih ke video yang saya dan rekan saya rekam selama pengintaian kami," kata Zhuo.
"Dia (pengantin pria) sengaja mempermalukan pengantin wanita. Dia dengan cepat meninggalkan perjamuan dan seluruh acara dibatalkan," tambah Zhuo.
Usai sukses menjalankan tugasnya, Zhuo pun menerima 70 persen imbalan dari pekerjaannya.
Penyelidik swasta biasanya akan mengikuti target mereka.
Sebelumnya, hal yang mirip juga terjadi dalam acara pernikahan sepasang pengantin di Malaysia.