Gunung Merapi Meletus
Mbah Ponimin Siap Bicara dengan Mahluk Gaib Merapi
Ponimin Solehan (50) warga Kaliadem, Cangkringan, yang digadang-gadang menggantikan posisi Mbah
"Sewaktu-waktu saya membutuhkannya, kapan saja saya bisa (berkomunikasi)," katanya, kepada Tribunnews, Rabu, (03/11/2010).
Untuk berkomunikasi dengan mahluk gaib itu, Ponimin menggunakan tasbih. Ia berzikir dan melafalkan ayat-ayat Al-Quran. Itu dilakukannya sebagai permohonan izin kepada Allah supaya bisa berkomunikasi dengan mahluk gaib tersebut.
Secara fisik mahluk gaib di Merapi itu sama saja seperti manusia kebanyakan. Mahluk itu mengenakan pakaian abdi seperti abdi dalem kraton. "Bentuknya sama seperti orang kebanyakan. Dia pakai lurik dan blangkon seperti abdi dalem itu," ujarnya.
Menurut Ponimin waktu yang tepat berkomunikasi dengan mahluk gaib itu, adalah sekitar pukul 21.00 WIB dan pukul 03.00 WIB dini hari. Komunikasinya biasa-biasa saja, seperti orang sedang berbicara. Namun, dirinya harus sambil memegang tasbih.
"Yang dibicarakan biasanya ada hubungannya dengan negara. Alam ini akan bagaimana. Tapi saya belum berkomunikasi lagi," katanya.