Banjir Bekasi

Tanggul Citarum Jebol Isolir Tiga Desa

Banjir menimpa tiga desa, yaitu Pantai Bakti, Pantai Bahagia, dan Pantai Mekar.

foto/tribunnews
Warga diungsikan dari banjir menggunakan perahu karet. 

JAKARTA, TRIBUN - Bencana banjir tidak hanya terjadi di Jakarta tapi juga di kabupaten Bekasi. Di tiga desa, yaitu Pantai Bakti, Pantai Bahagia, dan Pantai Mekar kebajiran akibat jebolnya tanggul sungai Citarum sepanjang 130 meter. 

Di lokasi itu terdapat 696 rumah terendam, 1.800 korban terdampak langsung akibat jebolnya dan sejumlah rumah roboh. Sejumlah wilayah itu sempat terisolir dan untuk mencapainya tidak mudah.

"Untuk mencapai daerah yang terendam banjir ini harus menyeberangi sungai sejauh 1 km dengan perahu," kata salah seorang relawan PKPU, Erwin Setiawan kepada Tribunnews, Kamis (16/1/2014).

Tidak hanya mengevakuasi korban terisolir, tim rescue PKPU juga membagikan bantuan kebutuhan sehari-hari, seperti beras, sarden, air mineral dan paket hygenis (sabun, sampo, sikat gigi dan odol).

Erwin mengatakan, PKPU berkomitmen terus membantu korban bencana alam. Mereka akan melakukan assessment atas kebutuhan layanan kesehatan, pakaian dan selimut serta air bersih.

Dilaporkan sebelumnya hujan dua hari berturut sejak tanggal 12 -13 Januari yang lalu menyebabkan kabupaten Bekasi dikepung banjir. Banjir di wilayah Kabupaten Bekasi juga terjadi di wilayah yang dilintasi sungai Citarum dan Cikarang Barat Laut (CBL) seperti di pemukiman warga di wilayah Cikarang Utara, Cikarang Timur, Cikarang Utara. Bahkan, banjir kedua wilayah tersebut mencapai rata–rata dua meter. (tribunnews)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved