Gratis Biaya Masuk Untuk Pengunjung Kolam Pancing Teluk Air Setokok
Kabar baik untuk Anda yang hobi memancing. Saat ini, di Kepri umumnya dan Batam khususnya sudah ada kolam pancing air laut.
Laporan Wartawan Tribun Batam, Hadi Maulana
BATAM, TRIBUN - Kabar baik untuk Anda yang hobi memancing. Saat ini, di Kepri umumnya dan Batam khususnya sudah ada kolam pancing air laut. Lokasi ini merupakan satu-satunya di Batam, bahkan pertama kali di Provinsi Kepri.
Kolam pancing air laut ini berada di Kampung Teluk Air Kelurahan Setokok Kecamatan Bulang atau tepatnya di jembatan empat atau tidak jauh berada di dekat Yonif Infanteri 10 Marinir.
H. Jahrian, pemilik kolam pancing air laut yang juga komisaris PT. Kalyca Adelia Mandiri (KAM) ditemui saat peresmian kolam pancing tersebut mengatakan kolam ini diperuntukan seluruh masyarakat Kepri dan Batam yang hobi memancing.
Bahkan untuk masa promo ini pihak pengelola tidak melakukan pemungutan biaya untuk para pengunjung yang ingin berkunjung ke kolam pancing air laut ini.
"Free untuk yang ingin berkunjung ke lokasi pemancingan ini atau yang ingin menikmati keindahan di kawasan kolam pancing ini," ujar H. Jahrian, Minggu (21/12/2014).
Bagaimana dengan pengunjung yang ingin memancing, Jurian mengaku akan dikenakan biaya Rp250 ribu untuk satu joran per dua jam.
"Namun setiap ikan yang didapat tidak boleh dibawa pulang alias dilepas lagi, karena konsep kolam pemancingan ini hanya untuk refreshing saja atau melepas lelah," jelas H. Jahrian.
"Tapi kami juga ada kolam family, di mana hasil tangkapan ikan dari kolam ini bisa dibawa pulang dan satu joran kami kenakan biaya Rp400 ribu per dua jam," ujarnya.
Ia menambahkan ada beberapa macam ikan laut di kolam pancing ini. Di antaranya ikan bawal, ikan siakap, ikan kerapu, dan ikan ungar.
Untuk oprasional, H. Jahrian membuka lokasi ini selama 24 jam. Fasilitas yang disediakan selain kolam ikan seluas lebih dari dua hektar, ada beberapa cottage untuk peristirahatan pemancing, musala, dan restoran.
"Kedepan fasilitas pendukung akan terus kami kembangkan seiring meningkatnya lokasi pariwisata di Batam khususnya dan Kepri umumnya," terangnya.
Senada diungkapkan Ibnu Maja yang mewakili Wali Kota Batam yang mengaku kedepan pihaknya akan membangun dan terus mengembangkan pariwisata yang ada di Barelang guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kedepan.
"Kami harapkan dengan pariwisata, bisa membantu peningkatan perekonomian di Batam khususnya dan Kepri umumnya," ujarnya.
Selain pejabat Pemko Batam, grand opening kolam pancing air laut ini juga dihadiri Brigjen TNI Hendra Yus yang merupakan Ketua Inkopad (Induk Koperasi Angkatan Darat) dan Deputi Daerah Perbatasan RI.
H. Jahrian pemilik kolam pancing air laut bersama tetamu undangan melihat-lihat kolam pancing yang dibangun di atas lahan dengan luas lebih dari dua hektar, Minggu (21/12/2014).