Bursa Pilgub Kepri 2015
Nasdem Buka Pendaftaran Balon Gubernur, Tak Dipungut Mahar Apapun
Nasdem membuka pendaftaran bagi yang ingin mencalonkan diri dalam pemilukada baik untuk bakal calon (balon) gubernur maupun walikota/bupati se-Kepri.
Laporan Tribunnews Batam, Anne Maria
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM- DPW Partai Nasdem membuka pendaftaran bagi yang ingin mencalonkan diri dalam pemilukada baik untuk bakal calon (balon) gubernur maupun walikota/bupati Desember 2015 mendatang.
Lik Khai Ketua Bappilu Partai Nasdem mengatakan pendaftaran baik bagi calon peserta pemilihan Gubernur Kepri maupun pemilihan wali kota/bupati di enam kabupaten/kota se-Kepri yang pemilukadanya serentak.
"Di Kepri sudah ada pemilukada Desember 2015, itu pemilihan gubernur dan di kabupaten/kota lain minus Tanjungpinang. Berdasarkan SK No 1300/DPP/Februari/2015, kami sudah membuka pendaftaran untuk calon yang ingin maju sebagai kepala daerah," tutur Lik Khai.
Lik Khai mengatakan jika dengan syarat 20 persen jumlah kursi dan 25 persen jumlah suara, Partai Nasdem dapat mengusulkan lima calon sampai ke tingkat DPW.
"Untuk penjaringan di tingkat DPD, bisa mengusulkan tiga wali kota/bupati. Nanti dibawa ke tingkat DPW, dan DPW bisa menambah dua rekomendasi lagi untuk dibawa ke tingkat DPP," ucap Lik Khai.
Nopriansyah, Sekretaris Jenderal DPW Partai Nasdem menambahkan hasil yang diusulkan dari penjaringan tersebut tetap akan diputuskan oleh DPP melalui tim survey dari Jakarta.
"Nanti DPP yang turun survey layak atau tidak. Mereka yang akan survey lengkap, mulai dari latar belakang pendidikan. Di sini koalisi tidak mesti ikut di pusat, yang penting elektabilitasnya bagus, punya kemampuan dan didukung masyarakat Kepri. Itu yang kami dukung, baik dari internal maupun eksternal, kami terbuka saja," tutur Nopriansyah.
Menariknya, Partai Nasdem tidak memberatkan para calon yang ingin mendaftar dengan uang mahar atau apapun.
"Partai Nasdem nggak ada mahar, jadi nggak ada beban dalam dukung mendukung. Jadi simple saja. Kami juga nggak pengen setelah calon duduk, tidak bisa fokus bekerja karena berfikir harus mengembalikan uang mahar. Kan sudah ada persyaratan dan tata urutannya, tinggal jalani saja," ucap Susilawati Ketua DPW Partai Nasdem menambahkan.