Pencurian Ikan Di Perairan Kepri

Hari Ini 17 Kapal Ikan Asing Diledakkan dan Ditenggelamkan di Natuna

Sebanyak 17 kapal ikan asing (KIA) akan ditenggelamkan di perairan Natuna, hari ini, Rabu (20/5/2015).

tribunnews batam/m ikhsan
KRI Silas Papare bersandar di Pelabuhan Selat Lampa, Natuna, sebelum membawa rombongan FKPD dan Lanal Ranai ke lokasi penenggelaman kapal ikan asing, Rabu (20/5/2015) pagi. 

Laporan Tribunnews Batam, M Ikhsan

TRIBUNNEWSBATAM.COM, NATUNA- Sebanyak 17 kapal ikan asing (KIA) akan ditenggelamkan di perairan Natuna, hari ini, Rabu (20/5/2015).

Kapal-kapal ini merupakan kapal illegal fishing hasil tangkapan TNI AL di perairan Indonesia.

Kepala Staff Intel (Pasintel) Lanal Ranai, Mayor Hari Subagyo mengatakan 17 KIA tersebut 3 merupakan barang bukti hasil tangkapan dari Lanal Tarempa, 5 kapal barang bukti hasil tangkapan Lanal Pontianak dan 9 kapal barang bukti tangkapan dari Lanal Ranai.

"Total kapal yang akan ditenggelamkan adalah 17 kapal ikan asing," ujar Hari, Rabu pagi sebelum penenggelaman kapal.

Kapal ikan asing ini akan ditenggelamkan dengan bom, dimana bahan peledak tersebut akan dipasang di setiap kapal oleh tim Kopaska dari Armada Barat.

Urutan peledakan disesuaikan dengan kondisi arus laut. Ledakan dimulai dari KIA paling belakang guna mengindari genangan bahan bakar yang tumpah.

Lokasi penenggelaman kapal ikan asing ini berada di sebelah selatan P. Setahi, perairan Sabang Mawang, Kabupaten Natuna, sekitar 5,5 nautical miles dari Posal Sabang Mawang (pos 03 35 00 U - 108 08 00 T)

Proses penenggelaman kapal ini juga dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Natuna seperti bupati, Ketua DPRD, Ketua PN, Kejaksaan dan lainnya serta ditinjau oleh Komandan Gugus Keamanan Laut Armada Barat (Danguskamlabar).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved