Bursa Pilgub Kepri 2015
"Gunakan APBD untuk Kampanye Menguntungkan tapi tidak Leluasa"
Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo yang bakal mencalon diri sebagai Gubernur Kepri tahun ini, ingin menggunakan dana pribadinya.
Laporan Tribunnews Batam, Anne Maria
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM – Dalam pemilihan umum kepala daerah (pemilukada), biaya alat peraga ditanggung di dalam APBD melalui dana hibah ke KPU.
Namun, Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo yang bakal mencalon diri sebagai Gubernur Kepri tahun ini, ingin menggunakan dana pribadinya.
Alasannya, ia merasa tidak leluasa.
"Kalau menurut saya sebagai calon, akan terasa bantuan itu. Cuma, yah jadi tidak leluasa. Lebih leluasa kalau menggunakan anggaran sendiri, daripada memperagakan diri (kampanye) dengan anggaran yang ditanggung KPU," tutur Soerya, Jumat (5/6/2015).
Hal itu menurutnya, karena meski ditanggung KPU, namun masing-masing calon dibatasi untuk menggunakan alat peraga dalam kampanye nanti.
Sampai sebelum dirinya menjadi calon resmi Gubernur Kepri yang akan diusung PDI Perjuangan, Soerya mengaku masih dapat berimprovisasi.
"Kalau menurut telah yuridis, sebelum saya atau bakal calon ini ditetapkan sebagai calon resmi kami masih bisa berimprovisasi dalam menggunakan alat peraga. Karena kami masih bakal calon," ucap Soerya.