Kapten Kapal KM Sabuk Nusantara 39 Curhat ke Soerya
akibat hal tersebut terpaksa tidak mengangkut penumpang di Midai saat lebaran kemarin,
Laporan Tribun Batam, Septyan Mulia Rohman
TRIBUNNEWSBATAM.COM, ANAMBAS - Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo beserta rombongan, menyempatkan diri untuk meninjau langsung KM Sabuk Nusantara 39 yang tengah sandar di Tarempa.
Soerya beserta rombongan yang datang ke pelabuhan usai melaksanakan shalat Jumat tersebut, sempat berbincang dengan penumpang, termasuk awak dan kapten kapal.
Kedatangan Soerya beserta rombongan itu pun, nampaknya tidak disia-siakan Muhammad Nasir, kapten kapal Sabuk Nusantara 39.
Kepada Soerya bersama rombongan, Nasir bercerita termasuk keluhan yang dialaminya dalam mengangkut penumpang.
"Penumpangnya masih penuh. Kapasitas sebenarnya sekitarnya 450 orang, terkadang naik 600 orang," ujarnya Jumat (7/8/2015).
Pria kelahiran Midai ini pun mengatakan, akibat hal tersebut terpaksa tidak mengangkut penumpang di Midai saat lebaran kemarin, karena jumlah penumpang yang hampir 1.000 penumpang.
Tidak hanya soal penumpang yang membludak, ia pun sempat meminta maaf bila kebersihan dalam kapal masih minim.
"Hampir 1.000 saat lebaran hari pertama. Kami juga kewalahan juga soal kebersihan. Mohon maaf kalau kapal tampak jorok, tapi untuk pendingin ruangan masih berjalan," terang Nasir.
Kondisi ini pun, kemudian mendapat tanggapan oleh Soerya Respationo. Pria yang menjabat sebagai Ketua DPD PDIP Provinsi Kepri itu akan menindaklanjutinya.
Menurutnya, persoalan transportasi ini, bukan merupakan masalah yang baru. Namun demikian, pihaknya berupaya untuk terus mengusulkan dan mengingatkan Pemerintah Pusat terkait hal ini.
"Ini bukan masalah sekarang, beberapa waktu lalu juga ada masalah ini. Memang, masih dibutuhkan alat angkut, baik melalui laut maupun udara. Kami pun tidak bosan-bosannya menyampaikan ke pusat terkait hal ini. Kalau perlu bersurat ke Pak Jokowi," terangnya.(*)