Gara-gara Kabut Asap Jalur Udara Natuna “Lumpuh”
Kabut asap di Natuna semakin pekat. Jalur penerbangan lumpuh sejak sepekan.
Laporan Tribunnews Batam M. Ikhsan
TRIBUNNEWSBATAM.COM, NATUNA - Kabut asap di Natuna semakin pekat. Jalur penerbangan lumpuh sejak sepekan. Dua maskapai yang eksis melayani rute Batam - Natuna tidak berdaya dengan kondisi yang terjadi.
Manajer Distrik Wings Air Natuna, Roy Wahongan mengakui pihaknya tidak bisa berbuat banyak. Tiga kali penerbangan Wings sejak Kamis (24/9/2015), Sabtu (26/9/2015) dan Senin (28/9/2015) dibatalkan.
Kendati udara di Natuna sempat bersih dari kabut asap sepekan lalu, namun hembusan angin dari Sumatera kembali membawa asap ke wilayah Natuna.
"Kita tidak tahu sampai kapan bisa terbang ke Natuna, kalau kabut tebal tidak bisa. Ini menyangkut keselamatan, jarak pandang harus minimal 5000 meter, syarat bagi pesawat landing di Lanud Ranai, kalau di bawah itu tidak dibolehkan," kata Roy, Senin (28/9/2015)
Menurutnya penumpang cukup maklum dengan kondisi ini. Pihaknya pun berharap keberuntungan, asap segera menipis. "Penumpang memakluminya, karena keselamatan lebih penting, jadi tidak bisa juga dipaksakan. Kalau untuk pengembalian tiket kami tetap layani," kata Roy lagi
Jika cuaca membaik Selasa (29/9/2015) menurutnya akan ada penerbangan Wings yang tertunda tersebut dalam satu hari itu.
Ratusan calon penumpang kini tengah menunggu kepastian kapan bisa berangkat, baik calon penumpang yang dari Batam ke Natuna atau dari Natuna ke Batam.
