Syahbandar Minta Pengguna Jasa Pelayaran Untuk Menggunakan Radio Komunikasi
"Tetapi masih bisa kapal berlayar, namun kita minta kecepatannya dikurangi,
Laporan Tribunnews Batam Ian Sitanggang
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM - Kondisi kabut Asap yang masih tebal menyelimuti membuat Syahbandar Pelabuhan Sekupang menginstruksikan seluruh jasa pelayaran, untuk mengaktifkan radio komunikasi.
"Untuk pelayaran saat ini, masih belum mengganggu pelayaran laut, dari Batam ke Pulau-pulau terlebih jalur Batam-Dumai. Namun kita tetap mengintruksikan untuk terus mengaktifkan radio Komunikasi," kata Komarudin, Kepala Syahbandar Sekupang Batam kepada Tribun Batam, Selasa (27/10/2015).
Dia menjelaskan, saat ini kondisi kabut asat di perairan jalur kapal Sekupang Batam- Dumai, memiliki jarak pandang 2 mil.
"Tetapi masih bisa kapal berlayar, namun kita minta kecepatannya dikurangi," kata Komarudin.
Dia menjelaskan, untuk seluruh kapten kapal, agar tetap melakukan komunikasi lewat radio, terlebih saat bertemu dengan kapal lain ditengah laut.
"Selasa (27/10/2015) kita memberangkatkan 3 kapal Dari pelabuhan Sekupang, dimana Satu Batam Jet, dan Dua Dumai Line," jelasnya.
Dia juga menjelaskan, Syahbandar Sekupang terus melakukan komunikasi dengan Syahbandar di pulau-pulau yang disinggahi kapal.
"Kalau jalur pelayaran masih aman, kita juga selalu berkomunikasi dengan Syahbandar Karimun, Bengkalis, Selat Panjang, dan Dumai sendiri," jelasnya.(*)
