Turis Denmark Ini Kesengsem dengan Kegiatan Melepas Tukik di Bintan
Bersama puluhan warga, Alex ikut menyaksikan pelepasan anak penyu (Tukik) di pantai Lagoi Indah, Kabupaten Bintan
Laporan Agoes Sumarwah
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BINTAN - Pemkab Bintan punya cara khusus memikat pelancong mancanegara, terbukti, Alex Morgan asal Denmark tertarik mengikuti kegiatan itu.
Bersama puluhan warga, Alex ikut menyaksikan pelepasan anak penyu (Tukik) di pantai Lagoi Indah, Desa Sebong Lagoi, Kabupaten Bintan, Jumat pekan lalu.
Alex mengaku kesengsem dengan prosesi di waktu jelang mentari terbenam itu.
"Saya baru pertama kali melihat pelepasan tukik di sini," tuturnya.
Selain Alex, ada puluhan turis luar negeri lainnya, menyaksikan pelepas 124 ekor tukik dan 2 indukan penyu ke lepas pantai secara bersamaan.
Penyu dan anaknya berasal dari kawasan konservasi penyu Kampung Baru. Jepretan kamera mereka menjadi saksi kegembiraan jelang malam itu.
Alex mengaku tengah pelesir ke Lagoi, dan niatnya hendak menikmati matahari tenggelam. Namun malah dapat bonus proses pelepasan tukik.
"Biasanya ke pantai hanya melihat sunset (matahari tenggelam). Sungguh pengalaman yang mengagumkan," ucapnya.
Penjabat Bupati Bintan Doli Boniara mengapresiasi kepedulian semua pihak terhadapa konservasi tukik.
Dia menyebut, selain pelestarian satwa dilindungi, pelepasan tukik juga atraksi pariwisata andalan di Kabupaten Bintan.
"Ini event wisata yang bisa diandalkan," ujarnya dalam rilisnya ke Tribun, Minggu (20/12/2015).
Mendampingi Doli, Kepala DKP Bintan Elizar Juned, Ketua Kelompok Konservasi Penyu Sabri dan sejumlah tetamu lainnya.(*)