Kisruh Mosi Tak Percaya Dewan Karimun
Suara Asyura Bergetar Saat Pamit Mundur dari Sidang Penetapan Bupati Karimun Terpilih
"Saya menyerahkan pimpinan sidang kepada Wakil Ketua I (Azmi) melanjutkan sidang.Saya mohon maaf karena saya ada keperluan yang harus saya urus."
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, KARIMUN - Kisruh di DPRD Karimun berlanjut!
Ketua DPRD Karimun, HM Asyura, mendadak mundur dari sidang paripurna penetapan hasil Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Karimun, Senin (1/2/2016).
Suara Asyura bergetar saat menyampaikan dirinya mundur di hadapan anggota dan tamu yang hadir pada sidang paripurna tersebut.
"Saya menyerahkan pimpinan sidang kepada Wakil Ketua I (Azmi) untuk melanjutkan sidang. Saya mohon maaf karena saya ada keperluan yang harus saya urus,"kata Asyura seraya berdiri dari kursinya.
Kemudian, ia turun dan menyalami satu per satu pejabat yang hadir diantaranya Bupati Karimun Aunur Rafiq, Wakil Ketua I DPRD Karimun, Azmi dan Wakil Ketua II DPRD Karimun, Bakti Lubis.
Mereka juga terlihat saling berpelukan.
Setelah itu, Asyura meninggalkan ruang sidang melalui pintu samping sendirian.
Saat dicegat wartawan, Asyura mengatakan ia memilih mundur dari sidang dengan pertimbangan nama baik partainya yakni Partai Golkar.
"Tidak ada yang meminta, saya sendiri yang memutuskan (mundur dari sidang). Ini demi nama baik partai saya dan Pak Rafiq dan Pak Anwar (Bupati-Wabup Karimun terpilih) biar bisa ditetapkan. Masalah yang ada biarlah Badan Kehormatan (DPRD Karimun) yang menilai nanti," ujar Asyura. (*)