Satu Lagi Batita di Karimun Tewas karena DBD

Sepekan ini, penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali memakan korban di Kabupaten Karimun.

tribunnews batam/elhadif
Kabid Pelayanan RSUD Kabupaten Karimun, Suharyanto. 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, KARIMUN - Sepekan ini, penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali memakan korban di Kabupaten Karimun.

Setelah kematian gadis cilik yang duduk di bangku SD, kali ini seorang bayi menjadi korban penyakit serupa.

Ia adalah warga Bukit Senang, Kecamatan Karimu, bernama Khaira Utami dan berusia 11 bulan.

Khaira awalnya sempat dirawat di Puskesmas Tanjung Balai.

Namun karena kondisinya yang semakin kritis, ia kemudian dirujuk ke RSUD Karimun.

Sayangnya nyawa bayi perempuan tersebut tak dapat tertolong.

Ia meninggal dunia di RSUD pada Rabu (23/2/2016) lalu.

"Sebelumnya sempat dirawat di puskesms selama tiga hari. Kemudian dirujuk ke RSUD. Saat tiba disini sudah kritis," kata Kabid Pelayanan RSUD Kabupaten Karimun, Suharyanto, Jumat (25/3/2016).

Suharyanto menyebutkan, saat ini ada seorang penderita penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti asal Kecamatan Moro juga sedang menjalani perawatan intensif di RSUD.

"Pasien bernama Fahri usia empat tahun. Kondisinya juga buruk. Sekarang sedang dirawat di lantai tiga (RSUD)," ujarnya.

Sebelumnya seorang bayi usia tujuh bulan asal Meral yang bernama Algajali juga meninggal di RSUD akibat DBD. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved