Kebakaran Candi di Kerala Sudah Tewaskan 86 Orang dan Melukai 300 Lainnya

Lebih dari 300 orang mengalami luka dalam kejadian di kuil Hindu Puttingal Devi ini.

Editor: Mairi Nandarson
REPRO BIDIK LAYAR via YOUTUBE
Saat kebakaran, suasana candi sedang ramai, karena warga tengah menikmati pelaksanaan festival. Pertunjukkan kembang api menjadi salah satu tontonan utama dalam festival itu. 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, NEW DELHI - Sebuah ledakan yang berasal dari kembang api dan disusul kebakaran besar di sebuah candi di wilayah selatan India, dilaporkan telah merenggut 86 nyawa.

Jumlah ini berdasarkan data terakhir yang dirilis Kantor Berita AFP, Minggu (10/4/2016).

Seperti yang diberitakan sebelumnya, saat kebakaran terjadi, lokasi candi yang berada di negara bagian Kerala malam itu memang sedang ramai didatangi warga. Ada sebuah festival dengan pertunjukan kembang api di puncak acara.

Lebih dari 300 orang mengalami luka dalam kejadian di kuil Hindu Puttingal Devi ini.

Angkatan bersenjata India mengirimkan sejumlah helikopter untuk megevakuasi ratusan korban dari lokasi kejadian. Hal ini dikatakan Menteri Kesehatan Kerala J.P Nadda.

"Setidaknya sudah 86 orang teas dan 300 orang terluka, dan mereka dilarikan ke rumah sakit di Thiruvananthapuram dan Kollam," ujar Nadda kepada jaringan televisi NDTV.

Sementara itu, petugas pemadam kebakaran dan polisi berjuang semalaman untuk menyelamatkan warga yang terjebak di dalam komplek candi.

"Saat ini kondisi sudah terkendali dan aparat kepolisian sudah berjaga di lokasi," ungkap Menteri Dalam Negeri Kerala, Ramesh Chennithala juga kepada NDTV.(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved