SDN 016 Sagulung Protes Lahan Samping Sekolah Dimatangkan Pihak Lain

Pihak Sekolah SDN 016 Sei Lekop, Sagulung, Batam, protes dengan aksi pematangan lahan yang dilakukan pihak lain di samping sekolah tersebut.

tribunnews batam/ian pertanian
Alat berat mematangkan lahan di samping SDN 016 Sei Lekop, Sagulung, Batam, Selasa (26/4/2016). 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Pihak Sekolah SDN 016 Sei Lekop, Sagulung, Batam, protes dengan aksi pematangan lahan yang dilakukan pihak lain di samping sekolah tersebut.

Sebab, menurut perwakilan SDN 016 Rustam, lahan tersebut masih menjadi bagian sekolah sesuai dengan peta wilayah (PL) yang ada.

Saat ditemui Tribun Batam di kantor Guru SDN 016, Rustam, menuturkan bahwa lahan yang ada di sebalah kanan bangunan sekolah mereka merupakan lahan milik sekolah sesuai dengan PL.

Namun, selama ini lahan tersebut tidak dipakai oleh pihak sekolah karana belum ada pembangunan.

"Sesuai dengan PL, sisa lahan di sebalah kanan sekolah adalah lahan milik sekolah,"kata Rustam, Selasa (26/4/2016).

Sementara di tempat terpisah, pekerja pematangan lahan yang ada di samping sekolah enggan membeberkan pihak mana yang menyuruh mereka mematangkan lahan tersebut.

"Kalau nama pemiliknyua kami tidak tahu. Kami ini juga bukan khusus bekerja di lahan ini. Kami punya proyek di dekat sini, jadi sekalian lewat dan diminta dikerjakan," kata pekerja itu.

"Kita ini hanya pekerja saja, kalau mengenai kepemilikan lahan kami tidak tahu,"tambahnya.

Ia mengaku, pada Senin (25/4) sore, aksi mereka sempat diberhentikan oleh pihak sekolah karena pihak sekolah mengklaim lahan tersebut sebagai lahan mereka.

"Kemarin sore kami sempat berhenti, tadi pagi pemilik lahanya datang dan menunjukkan PL bahwa lahan tersebut adalah lahannya. Makanya kami kerjakan lagi," katanya.

Sementara saat ditanya siapa pemilik lahan tersebut, pekerja tidak mengetahuinya.

Saat ini lahan yang ada di samping sekolah SDN 016 yang luasnya kurang lebih 50x50 meter tersebut sudah hampir rampung pematangan lahannya.

Dua unit alat berat dikerahkan untuk melaksanakan pematangan lahan tersebut. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved