Pemadaman Listrik PLN Membawa Maut

Dewi Tewas Meninggalkan Bayinya yang Baru Berusia Tujuh Bulan

Dua anak Dewi, Wawan Saputra dan Risma, kini masih kritis dirawat di RSUP Kepri di Tanjungpinang.

Penulis: Thom Limahekin |
tribunnews batam/thom limahekin
Dewi dan dua anaknya, Risma dan Wawan, saat berada di RSUP Kepri, Tanjungpinang, Sabtu (7/5/2016). 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGPINANG- Suasana duka menyelimuti keluarga Roy, pasca kepergian adik iparnya, Rusma Dewi (31), untuk selamanya.

Nyawa Dewi tak tertolong lantaran diduga keracunan kepulan asap genset yang dihidupkan berjam-jam di rumahnya, di RT 1/RW 3 Kampung Tanjung Keling Dusun Malang Rapat Desa Teluk Bakau, Kabupaten Bintan.

Baca:BREAKING NEWS: Gara-Gara Listrik Padam, Nyawa Seorang Ibu di Pinang Melayang dan Dua Anaknya Sekarat

"Adik ipar saya tidak bisa tertolong lagi. Mungkin dia sudah meninggal di dalam perjalanan ke sini (RSUP),"kata Roy, abang ipar korban, pada Tribun Batam, Sabtu (7/5/2016) pagi.

Dua anak Dewi, Wawan Saputra dan Risma, kini masih kritis dirawat di RSUP Kepri di Tanjungpinang.

Baca: "Kalau PLN tak Padamkan Listrik, tak Mungkin Dewi Idupkan Genset yang Bikin Kepulan Asap Beracun"

Korban memang meninggalkan dua anak dan suami.

Wawan Saputra adalah putra tertua almarhumah dan masih duduk di kelas 2 Sekolah Dasar (SD).

Sedangkan Risma, adalah putri korban yang baru berusia 7 bulan.

Saat kejadian, di rumah Dewi hanya ada mereka bertiga, Dewi dan anak-anaknya.

"Suaminya sedang berlayar," ungkap Roy. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved