Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Juara di Malaysia. Pesan Pelatih: Jangan Lengah
Gelar juara di Malaysia Terbuka ini merupakan yang ketiga dalam satu bulan terakhir. Sebelumnya, mereka juga menjadi juara di All Englanddan India Ter
lihat foto
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Tantangan pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, ke depan bakal lebih berat. Hal ini tak lepas dari keberhasilan mereka mencatat hat-trick juara pada awal 2017.
Terbaru, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya menjadi juara Malaysia Terbuka 2017 setelah pada final mengalahkan pasangan ganda China Fu Haifeng/Zheng Siwei dalam pertandingan tiga gim, 21-14, 14-21, 21-12, selama 41 menit, Minggu (9/4/2017).
Gelar juara di Malaysia Terbuka ini merupakan yang ketiga dalam satu bulan terakhir. Sebelumnya, mereka juga menjadi juara di All Englanddan India Terbuka.
Baca: VIDEO: Ini Detik-detik Kevin Sanjaya Lakukan Backhand Smash. Aksinya Bikin Banyak Orang Melongo
Baca: Kevin/Marcus Lolos ke Final Malaysia Open 2017
Melihat performa apik itu, Marcus/Kevin diminta untuk tidak terlalu jemawa. Dengan catatan impresif pada awal 2017, mereka menjadi incara untuk dikalahkan dari sejumlah pasangan ganda dunia.
Pelatih ganda putra, Herry Imam Pierngadi, selalu mengingatkan Kevin/Marcus untuk waspada justru saat berada di puncak permainan.
Mereka diingatkan agar tak percaya diri berlebihan.
”Kalau terlalu percaya diri, bisa lengah,” katanya seperti dikutip dari Harian Kompas, Senin (10/4/2017).
Baca: Setelah Jadi Top Skor. Misi Romelu Lukaku Kini Benamkan Man United
Baca: Luis Enrique Sebut Laga El Clasico Tak Tentukan Gelar Juara La Liga
Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark) sempat menantikan pertemuan dengan Marcus/Kevin di Malaysia setelah dikalahkan di All England dan India Terbuka. Namun, keinginan itu tak terjadi karena duo Mads tersingkir di babak awal.
Mantan pemain Malaysia, Razif Sidek dan Yap Kim Hock, sebelum turnamen dimulai juga menyebut Kevin/Marcus sebagai pasangan yang harus dikalahkan ganda putra terbaik Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong. Tetapi, mereka juga gagal pada babak pertama.
Marcus menyadari, dirinya dan Kevin akan menjadi incaran banyak pasangan. Untuk itu, mereka selalu mempelajari permainan lawan, seperti yang dilakukan lawan terhadap mereka.(*)
