Timnas Indonesia
Stefano Lilipaly Terkesan dengan Taktik Luis Milla dan Permainan Pemain Muda
Setelah era Alfred Riedl, ini pertama kalinya bagi gelandang berusia 27 tahun itu dipanggil ke timnas Indonesia di bawah kepelatihan Luis Milla
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Gelandang serang timnas Indonesia, Stefano Lilipaly, mengaku senang dan menikmati metode latihan yang diterapkan pelatih Luis Milla.
Pemain yang kini memperkuat FC Cambuur, klub Eerste Divisie, kasta kedua Liga Belanda, ini menilai pemain-pemain muda di timnas Indonesia saat ini mempunyai kualitas yang bagus.
"Saya sangat senang mendapatkan kesempatan kembali bermain untuk timnas Indonesia," ucap Lilipaly seusai laga melawan timnas Puerto Riko di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (13/6/2017).
Setelah era Alfred Riedl, ini pertama kalinya bagi gelandang berusia 27 tahun itu dipanggil ke timnas Indonesia di bawah kepelatihan Luis Milla.
Fano, sapaan akrabnya, dipanggil Luis Milla bersama lima pemain senior lainnya.
Baca: Luis Milla Bangga dengan Cara Kurnia Meiga Dkk Bermain, Tapi Kecewa dengan Hasil
Baca: Diawali Gol James Rodriguez, Kolombia Hajar Kamerun dengan Skor Telak 4-0
Stefano Lilipaly mengaku senang dan enjoy dengan cara latihan, termasuk taktik, yang diterapkan oleh Luis Milla.
Hal itu ia rasakan sejak pertama kali menjalani latihan bersama timnas untuk persiapan menghadapi laga uji coba melawan Puerto Riko.
"Ini pertama kalinya saya bermain di tim ini. Pertama kalinya saya mengenal staf kepelatihan dan ofisial yang baru. Saya sangat enjoy dan menikmati sejak awal saya berlatih," ucapnya.
Menurut dia, metode latihan yang diterapkan Luis Milla sangat bagus, termasuk soal taktik permainan.
Baca: Singapura Tak Berkutik. Argentina Sarangkan Enam Gol Tanpa Balas
Terbukti, saat melawan Puerto Riko, para pemain bermain dengan sangat baik.
"(Metode) latihan dan taktiknya sangat bagus. Tadi teman-teman sudah bermain bagus," ucapnya.
Fano menilai, dalam laga ujicoba melawan Puerto Riko, para pemain timnas U-22 Indonesia tampil bagus.