Formula 1

Vettel Kesal Disalahkan Hamilton: Kami Berlomba di Sirkuit, Bukan di Garis Restart

Kita ini orang dewasa dan sama-sama pria. Kami balapan di seluruh sirkuit dari roda ke roda. Apa Anda pikir kami berpacu saat restart?

crash.net
Lewis Hamilton dan Sebastian Vettel 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BAKU - Pembalap Ferrari Sebastian Vettel tersinggung oleh pernyataan Lewis Hamilton yang menyebutnya melakukan "aib" saat keduanya bersenggolan di GP Azerbaijan, Minggu (25/6/2017).

Senggolan yang terjadi di lap 19 itu membuat kesal Hamilton karena menyebabkan headrest-nya rusak. 

Akibatnya, ia kehilangan waktu di pit sehingga hanya meraih posisi lima, berada di belakang Vettel yang kini menjadi saingan terberatnya di Formula 1.

Namun Vettel mendapat hukuman penalti 10 detik oleh Stewards FIA.

Vettel  tidak mau disalahkan dalam insiden tersebut. Bahkan, kata dia, Hamilton seharusnya juga mendapat penalti karena senggolan terjadi karena kesalahan Hamilton sendiri.

Baca: Kesal Mobilnya Ditabrak Vettel, Hamilton Sebut Saingannya dengan Istilah Ini

Baca: Hamilton Gagal Kejar Vettel. Berikut Klasemen Formula 1 Paska GP Azerbaijan

Baca: Pertarungan Formula 1 Penuh Drama, Ricciardo Akhirnya Juara di Sirkuit Azerbaijan

Saat mereka di belakang safety car,  kata Vettel, seperti dilansir crash.net, ia sengaja mengerem mendadak di tikungan 15.

Vettel sempat bereaksi marah dan mengangkat tangannya pada Hamilton.

"Kurasa aku dihukum karena aku terlihat kencang di belakangnya. Tapi itu karena dia, silakan cek remnya," sengit Vettel.

 "Kita ini orang dewasa dan sama-sama pria. Kami balapan di seluruh sirkuit dari roda ke roda. Apa Anda pikir kami berpacu saat restart?"

"Saya tidak berpikir bahwa ia sengaja mengerem seperti itu karena itu bukan tipenya. Tapi saya tidak setuju dengan hukuman yang kami dapatkan karena jika mereka menghukum saya, mereka seharusnya menghukum kami berdua."

Kendati demikian, Vettel mengatakan bahwa dia ingin menyelesaikan semuanya dengan Hamilton berdua sebelum GP Austria.  

Vettel yakin mereka masih saling menghormati satu sama lain.

"Saya masih menghormati. Saya tidak punya masalah dengan dia, itu hanya satu kejadian kecil. Setiap Minggu di Liga Primer, Anda melihat wasit yang meniup peluit dan pemain tidak setuju. Itulah olahraga."

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved