Demokrat Sebut Pansus Cawagub Selamatkan DPRD, Prosesnya Tidak Menjadi "Barang" Liar!

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BINTAN-Proses pembahasan calon Wagub Kepri kini memiliki payung legitimasi lewat Pansus, sehingga menurut Demokrat Kepri prosesnya tidak liar.

Baca: Bikin Merinding! Jutaan Mahkluk Misterius Bermunculan di Lautan, Ilmuwan Kebingungan!

Baca: Heboh! Peta Dunia yang Selama Ini Kita Gunakan Sejak Bangku SD Ternyata Keliru. Ini Alasannya!

Baca: Heboh! Perusahaan Berasnya Digerebek, Mantan Menteri Pertanian Ini Marah-marah. Siapa Dia?

Baca: Mengejutkan! Inilah 10 Kepribadian Wanita Menurut Bentuk Bibirnya. Mana Pilihan Anda?

Ketua DPD Partai Demokrat Kepulauan Riau yang juga bupati Bintan Apri Sujadi masih berharap ada perkembangan positif yang pihaknya akan didengar nanti terkait calon wakil gubernur pendamping Nurdin Basirun.

Menurut Apri, masih ada celah dan waktu untuk menyamakan persepsi antar pihak pihak berkepentingan. "Saya pikir masih punya celah dan waktu untuk kita dalam hal ini," kata Apri.

Menurut Apri, setiap calon yang disodorkan sebelumnya punya kans seimbang atau peluang sama.

Mengenai eksistensi Pansus DPRD Cawagub Kepri beberapa waktu lalu, Apri mengaku sejauh ini dirinya puas dengan kinerja mereka. "Saya pikir Pansus DPRD sudah bagus, sudah menjalankan fungsinya, itu yang kita harapkan kemarin bahwa pansus inilah yang menjadi legimitasi terhadap sebuah proses administrasi. Dulu, sebelum pansus dibentuk, ini kan menjadi barang yang liar,"kata Apri.

Disinggung posisi cawagub Agus Wibowo yang masih menjabat anggota DPRD Bintan hingga saat ini, sebagai ketua DPD, Apri mengaku belum tahu persoalan itu. Seperti diketahui, dalam aturan legal, kontestan yang disodorkan harus siap melepas posisinya di salah satu struktur kelembagaan.

Agus Wibowo hingga sekarang masih setia di DPRD. "Oh kalau itu, jujur saya belum tahu itu, sepertinya teman teman (media) yang perlu mengecek soal itu,"ujar Apri. (*)