KEPRI REGION
Masih Cari Potensi Untuk Tingkatkan PAD, Sekdaprov Belum Bisa Pastikan Jumlah APBD Perubahan
Dia memastikan, TAPD dan Banggar harus sudah selesai membahas APBD Perubahan Kepri 2017 sebelum beranjak ke pembahasan APBD Murni 2018
Penulis: Thom Limahekin | Editor: Mairi Nandarson
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGPINANG - Tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) Pemprov Kepri dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kepri kembali membahas APBD Perubahan Kepri 2017.
Proses pembahasan itu berlangsung di lantai 3 kantor DPRD Kepri Pulau Dompak Tanjungpinang pada Selasa (5/9/2017) sore.
Ketua TAPD Pemprov Kepri H TS Arif Fadillah berharap pembahasan APBD Perubahan Kepri 2017 bisa selesai dibahas pada September 2017 ini dan diproses sesuai dengan tahap-tahapnya.
Baca: Onward Siahaan Minta Presiden Yakinkan Singapura Bahwa Batam Masih Nyaman untuk Investasi
Baca: PENGUMUMAN CPNS 2017 - Target Dinas Pendidikan Kepri Buka Lowongan Untuk 100 Guru
Dia memastikan, TAPD dan Banggar harus sudah selesai membahas APBD Perubahan Kepri 2017 sebelum beranjak ke pembahasan APBD Murni 2018.
Arif belum bisa memastikan berapa nilai APBD Perubahan tersebut.
Dia mengatakan, nilai ABPB Perubahan itu baru akan disampaikan gubernur Kepri H Nurdin Basirun pada pidato penandatanganan nota kesepahaman ABPD Perubahan Kepri 2017.
"Yang jelas kami berusaha mencari potensi-potensi peningkatan pendapatan asli daerah dari setiap organisasi perangkat daerah (OPD)," kata Sekdaprov Kepri itu. (tom)