NEW KILLER! Sutan Diego Armando Zico, Dua Kali 45 Menit Cetak 8 Gol. Ini Dia Orangnya

BATAM.TRIBUNNEWS.COM,  BANGKOK - Bila sebelumnya pendukung sepakbola Indonesia terbuai dengan permainan Evan Dimas Darmono di Timnas U-22 dan Egy Maulana Vikri di Timnas U-19, kini Garuda Muda punya talenta baru.

Namanya sangat panjang, Sutan Diego Armando Ondriano Zico.

Dari namanya, kelihatan kalau sang ayah adalah seorang gila bola karena namanya gabungan dari beberapa pemain sepakbola dunia, seperti Diego Armando (Maradona) dan Zico.

Remaja berusia 15 tahun ini kini menjadi buah bibir di Kualifikasi Piala Asia (AFC) U-16 Bangkok, Thailand.

Baca: Indonesia vs Timor Leste - Timnas U-16 Kembali Pesta Gol. Sultan Diego Cetak Hattrick

Betapa tidak, dua kali turun menjadi striker pengganti di babak kedua, ia menjadi mesin gol bagi Timnas Indonesia.

Pada laga perdana grup G melawan Kep. Mariana Utara, pada Sabtu, (16/9/2017), Sultan Diego Zico berhasil mencetak lima gol  dalam waktu 33 menit.

Indonesia tampil meyakinkan dengan skor luar biasa 18-0 dalam laga yang berlangsung di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand

Pemain bernomor punggung 9 yang masuk dimenit 46 berhasil mencetak quintrick (lima gol) di menit 49', 63', 65', 67', 82'.

Pada pertandingan kedua melawan Timor Leste, Sutan Diego kembali menjadi mesin gol.

Juga bermain di babak kedua, ia memborong tiga gol ke gawang Timor Leste.

Alhasil, dalam gelaran Kualifikasi AFC, Sutan Diego adalah pemain yang paling produktif. 

Bermain 2 x 45 menit, sudah mencetak 8 gol.

Zico merupakan pemain dari Sekolah Sepak Bola (SSB) Bina Taruna Jakarta Timur.

Bakat mudanya tercium Fakhri Husaini setelah beberapa kali bermain apik bersama SSB yang bermarkas di Stadion Bea Cukai, Rawamangun itu.

Meski baru berusia 15 tahun, Zico memiliki pengalaman yang cukup panjang berkompetisi di berbagai ajang Internasional.

Bahkan pada Juli 2017, Zico terpilih menjadi kapten timnas U-15 Indonesia dalam gelaran Gothia Cup di Swedia.

Sebelumnya Zico juga ikut mencicipi persaingan dalam ajang Danone Nations Cup 2014 di Brasil dan turnamen FC Bayern Youth Cup di Jerman pada 2017.

Rupanya Zico juga pernah menjadi kapten saat membela Chelsea Soccer School Singapura.

Zico sempat memperkuat Chelsea Soccer School pada 2014 sebelum kini menjadi andalan SSB Bina Taruna.

Penampilannya yang gemilang di Swedia membuat dirinya terpilih mengikuti seleksi di timnas U-16 oleh Fakhri Husaini.

Sutan Diego Zico sendiri mengidolakan striker Bayern Munchen Robert Lewandowski dan pernah berkunjung ke Bavaria untuk mengikuti Bayern Youth Cup 2017.

“Saya senang bahwa sepakbola bisa membawa saya jalan-jalan keluar negeri. Bertemu banyak teman-teman baru, mendapatkan ilmu lebih dari mereka," kata remaja kelahiran 22 April 2002 ini.

Mari kita tunggu kiprah Sutan Diego Zico selanjutnya.