KEPRI REGION

Tinjau Tugu Provinsi di Bundaran Dompak, Gubernur Nurdin Basirun Beri Masukan Agar Cantik

Dengan digesanya pembangunan di area Pulau Dompak, seperti Jalan masuk dan keluar jembatan, kawasan itu diharapkan menjadi daya tarik wisata.

Penulis: Thom Limahekin |
Humas Pemprov Kepri
Gubernur kepri Nurdin Basirun meninjau pembangunan tugu Pemprov Kepri di Bundaran Dompak, Selasa (2/1/2018). 

TRIBUNBATAM.ID, TANJUNGPINANG - Gubernur Kepulauan Riau H Nurdin Basirun Ingin Pulau Dompak segera berwarna.

Dengan digesanya pembangunan di area Pulau Dompak, seperti Jalan masuk dan keluar jembatan, kawasan itu diharapkan menjadi daya tarik wisata.

Jembatan I dan bundaran Tugu Provinsi diharapkan mampu menjadi titik awal pembangunan berkelanjutan yang menjadikan Pulau Dompak sebagai pusat destinasi yang lengkap..

“Perlahan tapi pasti kita akan terus mendesain Pulau Dompak menjadi lebih berwarna lagi,” ujar Nurdin saat meninjau pembangunan bundaran Tugu Provinsi, Pulau Dompak, Tanjungpinang, Selasa (2/1/2018).

Dalam peninjauan tersebut, Nurdin memberikan sejumlah ide dalam penyelesaian di areal
Bundaran Dompak yang saat ini dibangun tugu berbentuk lambang Pemprov Kepri.

Meskipun tugu Provinsi sudah selesai, namun masih perlu penambahan lagi untuk penyelesaian akhir.

Nudin ingin agar areal bundaran dipenuhi dengan tanaman dan bunga, kemudian air mancur.

Khusus air mancur, Nurdin ingin diletak di lingkar ketiga.

Nurdin juga meminta agar tugu dilingkari keramik sebanyak 7 ruas yang masing-masing celahnya diisi tanaman.

“Agar tetap terlihat hijau, harus dihiasi bunga dan tanaman,” pesan Nurdin kepada Kepala Dinas PU Abu Bakar yang ikut meninjau bersama Asisten I Raja Ariza dan Kadis Perhubungan Jamhur Ismail.

Abu Bakar mengatakan, Tugu Provinsi ini sebenarnya sudah selesai, namun dilanjutkan 2018 untuk penyempurnaan area di bundarannya.

“Kita gesa untuk lelang. Jika cepat, Februari ini bisa langsung dikerjakan tahap selanjutnya,” ujar Abu Bakar.

Setelah meninjau Bundaran Tugu Provinsi, Nurdin berserta rombongan melanjutkan peninjauannya ke areal masuk jembatan I.

Nurdin meminta agar pemasangan batu miring di depan arah masjid segera diperlebar agar tidak terjadi penurunan tanah.

Selanjutnya menuju ke area bawah jembatan, disana Nurdin berharap agar penataan bawah jembatan lebih hidup lagi.

“Perencanaan harus dirancang dengan baik. Dari perencanaan itulah kita bisa menggambarkan berapa kisaran anggaran yang dibutuhkan, intinya desain dulu sebaik mungkin,” ujar Nurdin.

Pelantar I dan II

Setelah meninjau beberapa lokasi di Pulau Dompak, Gubernur melanjutkkan peninjauannya ke Pelantar I dan II.

Nurdin ingin Pelantar dapat berfungsi dengan maksimal, apalagi fungsi dari pelantar itu sendiri sangat vital bagi arus keluar masuk barang di Tanjungpinang.

“Keberadaan Pelantar sangat penting, namun karna lokasi dan tata letak nya memang sudah seperti ini, kita memang harus segera berbenah,” ujar Nurdin.

Adapun beberapa instruksi Gubernur terkait Pelantar I dan II antara lain adalah memperbaiki tata letak parkir kendaraan yang keluar masuk.

Nurdin juga meminta posisi tambat pancung lebih mempermudah dan terkesan rapi untuk melabuhkan kapal.

“Alur laut terkait bongkar muat barang juga harus diperhatikan benar-benar, agar lebih terpola dengan rapi dan tidak semerwut,” pesan mantan kapten kapal ini.

Selain berprioritas dengan arus bongkar muat, Nurdin juga ingin lokasi Pelantar dapat gunakan untuk keperluan lain seperti menempatkan wisata kuliner di malam hari.

“Dengan dapat digunakan sebagai tempat kuliner nantinya bisa menambah penghasilan para pedagang, juga tentunya mengundang banyak masyarakat yang datang ke sini,” ujar Nurdin lagi.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved