Breaking News

AFC CUP

Persija vs Tampines Rovers - Pelatih dan Bintang Tampines Terkesima dengan Stadion dan Jakmania

Raab merasakan atmosfer sepak bola sesungguhnya di depan sekitar 50 ribu Jakmania, sebutan suporter Persija Jakarta.

MOCHAMAD HARRY PRASETYA/BOLASPORT.COM
Pelatih Tampines Rovers, Juergen Raab, bersama Fahrudin Mustafic, saat sesi jumpa pers jelang lawan Persija Jakarta dalam laga kedua Grup H Piala AFC 2018 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (27/2/2018) 

TRIBUNBATAM.ID, JAKARTA - Pelatih Tampines Rovers, Juergen Raab adalah orang kedua yang merasakan atmosfer luar biasa Stadion Utama gelora Bung Karno setelah pelatih Islandia.

Raab merasakan atmosfer sepak bola sesungguhnya di depan sekitar 50 ribu Jakmania, sebutan suporter Persija Jakarta.

Tampines Rovers dikalahkan Persija dengan skor 1-4 pada laga kedua Grup H Piala AFC, Rabu (28/2/2018) malam.

Kendati hanya bermain dengan 10 pemain di babak kedua, Persija tampil dominan.

Empat gol Persija dicetak melalui hattrick Marko Simic pada menit ke-12, 74', dan 86' ditambah sebiji gol dari Rezaldi Hehanussa (41').

Baca: Persija Vs Tampines Rovers - Meski Cuma 10 Pemain, Macan Kemayoran Menggila. Super Simic Hattrick

Baca: Persija Jakarta vs Tampines Rovers - Rezaldi Hehanussa Cetak Gol di Angka Keramat

Sementara, gol penggembira Tampines disumbangkan oleh Khairul Amri pada menit ke-77.

"Senang sekali kami bisa bermain di stadion sebagus ini. Di sini, kami merasakan atmosfer pertandingan yang sebenarnya," ucap Juergen Raab dalam sesi jumpa pers pasca-laga.

"Di Singapura, suporter yang hadir di stadion hanya beberapa orang," tutur pelatih asal Jerman itu.

Dengan kekalahan ini, Tampines menelan kekalahan kedua beruntun dan berada di urutan buncit Grup H.

Pada laga ketiga, Mustafic Fahrudin cs akan melawan wakil Malaysia, Johor Darul Takzim, yang sebelumnya mengalahkan Persija.

kekaguman yang sama juga diungkapkan pemain Tampines Rovers, Fahrudin Mustafic yang dulu pernah membela Persija Jakarta.

Mustafic bermain penuh dalam pertandingan ini.

Ini adalah kali pertama buat Mustafic kembali bermain di depan Jakmania setelah meninggalkan Liga Indonesia pada akhir musim 2010/2011.

Pesepak bola kelahiran Serbia ini tercatat pernah membela Persija pada musim 2009/2010.

Lalu, dia memperkuat Persela Lamongan pada musim 2010/2011.

Terakhir kali Mustafic bermain di hadapan Jakmania adalah pada musim 2010/11 saat membela Persela yang dijamu Persija pada 16 Oktober 2010.

”Jakmania itu fenomenal. Mereka selalu bernyanyi dan terus mendukung selama 90 menit,” kata Mustafic.

”Ini yang sedikit menjadi pembeda buat kami ketika tim Anda didukung Jakmania," ujarnya.

Mustafic juga menyebut fan fanatic Macan Kemayoran ini luar biasa.

”Sangat fantastis rasanya. Saya punya kenangan manis bermain di sini selama semusim. Saya bermain di depan suporter terbaik di Asia Tenggara,” tuturnya.

Pemain berusia 36 tahun itu mengaku senang bisa merasakan atmosfer pertandingan dengan banyaknya penonton yang menyaksikan pertandingan.

”Menyenangkan bisa bermain di depan pendukung seperti ini," tutur pemain naturalisasi Singapura itu.

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved