PIALA AFF U19 2018

Indonesia Menang Tipis 1-0 atas Laos. Ini Kata Pelatih Indra Sjafri dan Harapan Pelatih Laos

Timnas Indonesia menang 1-0 atas timnas U-19 Laos pada laga pertama Grup A Piala AFF U-19 2018 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo

Editor: Mairi Nandarson
INSTAGRAM/PSSI
Selebrasi pemain Timnas Indonesia U19 Witan Sulaeman usai mencetak gol ke gawang Laos di Piala AFF U19 di Sidoarjo, Minggu (1/7/2017) 

TRIBUNBATAM.id, SIDOARJO - Timnas U-19 Indonesia berhasil menang 1-0 atas timnas U-19 Laos pada laga pertama Grup A Piala AFF U-19 2018 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Minggu (1/7/2018).

Satu-satunya gol pada laga ini dicetak oleh Witan Sulaeman pada menit ke-29.

Pada babak pertama, Indonesia mendominasi laga dengan selalu menekan pertahanan Laos sejak awal laga.

Baca: Hasil F1 GP Austria - Max Verstappen Juara, Ungguli Duo Ferrari. Lewis Hamilton Gagal Finish

Baca: Jadwal Piala Dunia 2018 di Trans TV Malam Hari Ini. Brazil vs Meksiko Pukul 21.00 WIB

Baca: Ironis! Pecahkan Rekor 1.000 Operan, Spanyol Malah Tersingkir Lewat Adu Penalti

Peluang emas didapat Indonesia pada menit ketiga.

Berawal dari umpan terobosan yang dikirimkan oleh Syahrian Abimanyu, Firza Andika yang lolos dari jebakan offside berhasil menyambut bola.

Namun, sontekannya masih melebar tipis di samping gawang Laos.

Pada menit ke-29, Indonesia berhasil unggul melalui serangan balik cepat yang dibangun dari kiper.

Baca: Hasil Kroasia vs Denmark - Drama Adu Penalti Antar Luka Modric dkk ke Perempat Final

Baca: Ashanty Kesal karena Dihalangi Petugas saat Berlibur di Las Vegas

Baca: Siap Nikahi Tasya Kamila, Randi Bachtiar Ternyata Miliki Latar Belakang Ini

Umpan satu dua Hanis Saghara Putra dengan Witan Sulaeman berhasil mengelabui pemain bertahan Laos.

Witan yang membawa bola sampai ke dalam kotak penalti berhasil melesatkan tendangan dan gagal diantisipasi oleh kiper Laos.

Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Indonesia. Walaupun sudah memimpin, Indonesia terus membombardir pertahanan Laos.

Salah satu peluang emas didapatkan oleh Syahrian Abimanyu pada menit ke-36, tetapi tendangannya masih melebar dari gawang.

Pada menit akhir babak pertama, kiper timnas Indonesia, Muhammad Riyandi, melakukan sebuah blunder yang hampir saja membuat Laos bisa menyamakan kedudukan.

Pemain bertahan Indonesia berhasil menghalau bola yang ditendang oleh penyerang Laos.

Babak pertama berakhir, skor masih 1-0 untuk keunggulan Indonesia. Pada babak kedua, Indonesia kembali menguasai jalannya pertandingan.

Berkali-kali Indonesia menekan pertahanan Laos, tetapi gagal mencetak gol.

Pada menit ke-73, Saddil Ramdani yang melakukan aksi individu dari sisi kanan penyerangan sukses melewati satu pemain lawan, tetapi tendangannya masih belum menemui sasaran.

Hingga pertandingan berakhir, skor masih bertahan 1-0 untuk keunggulan Indonesia.

Dengan hasil ini, skuat Garuda Muda memuncaki klasemen sementara Grup A dengan raihan tiga poin.

Reaksi Indra Sjafri

Melihat anak asuhnya tampil, pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, mengaku puas dengan penampilan skuat Garuda Nusantara.

Dalam konferensi pers yang dihadiri BolaSport.com, Indra Sjafrimenilai bahwa kualitas bermain timnas U-19 Indonesia telah meningkat.

Meskipun, Indra Sjafri berharap masih perlu ada peningkatan dari Saddil Ramdani dkk pada pertandingan selanjutnya.

"Semoga pada pertandingan selanjutnya, kita tidak hanya menang. Pemain-pemain kita juga bermain lebih baik kualitasnya," ucap Indra Sjafri di hadapan media.

Berdasar pada hal tersebut, Indra Sjafri melihat bahwa timnas U-19 tidak hanya bergantung pada sosok Egy Maulana Vikri.

Ya, Egy Maulana Vikri memang mencuri perhatian setelah resmi didaftarkan pada Piala AFF U-19.

Namun Indra Sjafri menilai timnas U-19 Indonesia tidak hanya bergantung pada sosok pemain Lechia Gdansk tersebut.

Pasalnya, fenomena keberhasilan Egy Maulana Vikri dianggap sebagai Indra Sjafri sebagai sebuah keberhasilan bagi persepakbolaan Indonesia.

"Egy adalah keberhasilan sepakbola Indonesia. Untuk saya tanpa dia ya ndak apa-apa," ucap Indra Sjafri.

"Kita membawa dia di Lechia (Gdansk), keberhasilan sepak bola Indonesia," kata sang pelatih menambahkan.

Indra Sjafri pun menilai bahwa Indonesia bukan saatnya meletakkan beban berat setiap kompetisi pada pundak Egy.

Melainkan, kini ia berusaha kembali mempersiapkan sosok seperti Egy Maulana Vikri yang lain, termasuk lewat timnas U-19 Indonesia.

Harapan Pelatih Laos

Kalah dari Indonesia, pelatih timnas U-19 Laos, Chusack Sriphum, menerima hasil minor dengan legawa.

"Pertama, selamat untuk timnas Indonesia yang berhasil membawa tiga poin hari ini," ucap Chusack Sriphum dalam konferensi pers pasca-laga yang dihadiri BolaSport.com.

Bagi pelatih Laos, kekalahan dari timnas U-19 Indonesia adalah risiko permainan bertahan yang diterapkan.

"Kami bermain dengan strategi defensif sedangkan Indonesia bermain dengan strategi menyerang," kata Chusack Sriphum.

"Sehingga, tim Indonesia mendapatkan lebih banyak kesempatan," ujar sang pelatih menyimpulkan.

Namun, Chusak Sriphum senang karena pertandingan berjalan menarik dan kedua tim bermain bagus dalam pertandingan.

"Ini adalah pertandingan yang bagus, kita (Laos) juga bermain bagus," ucap Sriphum.

Bahkan, meski harus telan pil pahit dengan kalah tipis dari timnas U-19 Indonesia, pelatih timnas U-19 Laos berharap suat Garuda Nusantara bisa bermain di final.

"Kami berharap, mungkin, di beberapa pertandingan kedepan, Indonesia bisa bermain di final," ujarnya.(*)

Timnas U-19 Indonesia: Muhammad Riyandi; Asnawi Mangkualam Bahar; Kadek Raditya Maheswara; Nurhidayat Haji Haris; Firza Andika; Syahrian Abimanyu; Muhammad Luthfi Kamal; Todd Rivaldo Ferre; Witan Sulaeman; Hanis Saghara Putra; Saddil Ramdani.

Timnas U-19 Laos: Xayankhone Dalasaen; Phimmasong Champatong, Xayasith Singsavang, Mek Insoumang, Kittisak Phomvongsa; Phonepaseuth Lathxavong, Bounphachan Bounkong, Chanthachone Thinolath, Lextoxa Thongsavath, Sitthikone Khanthavong; Phoutthasone Vongkosy. (*)

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved