PIALA DUNIA 2018

Ironis! Pecahkan Rekor 1.000 Operan, Spanyol Malah Tersingkir Lewat Adu Penalti

Timnas Spanyol membuat rekor operan sepanjang sejarah Piala Dunia, lebih dari 1.000 umpan dalam satu pertandingan

Editor: Mairi Nandarson
TWITTER/FIFA
Gelandang Timnas Spanyol, Andres Iniesta usai pertandingan melawan Rusia 

TRIBUNBATAM.id, LUZHNIKI - Timnas Spanyol membuat rekor operan sepanjang sejarah Piala Dunia, lebih dari 1.000 umpan dalam satu pertandingan.

Namun, mereka harus tersingkir pada babak 16 besar Piala Dunia 2018. 

Timnas Spanyol kalah dari tuan rumah Rusia dengan skor 3-4 lewat adu penalti di Stadion Luzhniki, Minggu (1/7/2018).

Adu penalti dolakukan setelah dalam waktu normal plus perpanjangan waktu pertandingan berakhir sama kuat 1-1.

Kekalahan timnas Spanyol terasa ironis karena mereka menguasai pertandingan dengan angka yang ekstrem.

Diambil dari statistik di situs resmi FIFA, La Furia Roja memegang penguasaan bola sampai 74 persen.

Mereka juga melepas 25 tembakan berbanding 6 yang dilakukan oleh Rusia.

Tengok pula jumlah operan yang dibuat oleh para pemain timnas Spanyol. Secara luar biasa, sepanjang 120 menit, mereka mengukir 1.137 operan sementara Rusia hanya 285 operan!

Jika hanya menghitung laga 90 menit, jumlah operan Spanyol tetap spektakuler, yaitu di angka 779 seperti diklaim As.com.

"Hasil ini menyedihkan," kata Fernando Hierro seusai pertandingan. 

Hingga 1 Juli 2018, empat tim sudah memastikan tiket lolos ke perempat final Piala Dunia 2018. Siapa bakal menyusul?

Hebatnya lagi, sepanjang Piala Dunia 2018, timnas Spanyol sudah tiga kali memecahkan rekor operan dalam sebuah pertandingan Piala Dunia, dengan catatan penghitungan baru dimulai pada edisi 1966.

Rekor operan terbanyak sebelum Piala Dunia 2018 adalah 703 operan atas nama Argentina dalam laga kontra Yunani pada 2010.

Pada pertandingan pertama fase grup menghadapi Portugal (15/6/2018), Spanyol langsung memecahkan rekor itu dengan membuat 727 operan.

Rekor baru 727 operan dipatahkan sendiri oleh La Furia Roja pada laga kedua fase grup melawan Iran (20/6/2018). Saat itu, Andres Iniesta dkk membukukan 805 operan.

Pada babak 16 besar, sekali lagi rekor baru dibukukan Spanyol berkat jumlah 1.137 operan dengan catatan angka itu dari pertandingan selama 120 menit.

Kalau hanya 90 menit, semua laga Tim Matador di Piala Dunia 2018 melewati rekor 703 operan Argentina pada 2010.

Selain saat melawan Portugal (727 operan) dan Iran (805), jumlah operan timnas Spanyol di laga kontra Maroko (762) dan Rusia (779) juga di atas rekor Argentina. 

Dua hasil penalti

Babak 16 besar Piala Dunia 2018 telah memainkan empat pertandingan hingga Minggu (1/7/2018) atau Senin dini hari WIB.

Pada hari kedua babak 16 besar, dua pertandingan yang berlangsung sama-sama harus ditentukan lewat adu penalti.

Hal mengejutkan terjadi ketika tim unggulan Spanyol harus pulang seusai kalah dari tuan rumah, Rusia, lewat drama adu penalti.

Koke dan Iago Aspas menjadi dua penendang Spanyol yang gagal mengeksekusi penalti.

Beberapa jam setelahnya, Kroasia menyusul langkah Rusia yang lolos ke perempat final setelah mengalahkan Denmark, juga lewat babak adu penalti. Kroasia dan Rusia akan saling mengalahkan untuk memperebutkan satu tiket semifinal.

Sementara itu, Uruguay menjadi satu-satunya negara non-Eropa yang untuk sementara sudah dipastikan mengisi satu tempat di babak perempat final.

Kepastian ini didapat seusai Uruguay mengalahkan juara Piala Eropa 2016, Portugal, dengan skor 2-1.

Adapun finalis Piala Dunia edisi sebelumnya, Argentina, harus tersingkir setelah dikalahkan Perancis dengan skor 3-4. Dengan hasil ini maka Perancis akan berhadapan dengan Uruguay di babak perempat final.

Hasil lengkap babak 16 besar Piala Dunia 2018 hingga Senin (2/7/2018) dini hari WIB:

Perancis 4-3 Argentina (Antoine Griezmann-penalti 13', Benjamin Pavard 57', Kylian Mbappe (64', 68'); Angel Di Maria 41', Gabriel Mercado 48', Sergio Aguero 90')
Uruguay 2-1 Portugal (Edinson Cavani (7', 62'); Pepe 55')
Spanyol 1-1 Rusia (Sergei Ignashevich 12' ; Artem Dzyuba 42')

* Rusia menang adu penalti 4-3.

Adu penalti:
Spanyol: Andres Iniesta, Gerard Pique, Koke (gagal), Sergio Ramos, Iago Aspas (gagal).
Rusia: Fedor Smolov, Sergei Ignashevich, Aleksandr Golovin, Denis Cheryshev

Kroasia 1-1 Denmark (Mario Mandzukic 4'; Mathias Joergensen 2')

* Kroasia menang adu penalti 3-2

Adu penalti:
Kroasia: Milan Badelj (gagal), Andrej Kramaric, Luka Modric, Josip Pivaric (gagal), Ivan Rakitic
Denmark: Christian Eriksen (gagal), Simon Kjaer, Michael Krohn-Dehli, Lasse Schoene (gagal), Nicolai Joergensen (gagal)

(*)

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved