Kisah Inspiratif
Sayaka Takahashi Sang Juara Singapore Open 2018 Ternyata Nyaris Pensiun 2 Tahun Silam
Sayaka Takahashi, juara Singapore Open 2018 sektor tunggal putri ternyata memiliki kisah menyedihkan dalam karirnya di dunia badminton
TRIBUNBATAM.id - "Latihan dan usaha tidak akan mengkhianati hasil" pepatah lama itu sekilas biasa saja.
Namun tidak bagi pebulutangkis asal Jepang, Sayaka Takahashi.
Takahashi baru saja memenangi Singapore Open 2018 di sektor tunggal putri.
Di partai puncak, ia mengkandaskan perlawanan pebulutangkis asal China, Gao Fangjie.
Pebulutangkis jangkung itu menang dua set langsung, 25-23 dan 21-13 di Singapore Indoor Stadium, Minggu (22/7/2018) sore sekitar pukul 15.00 WIB.
Namun tahukah Anda, Sayaka Takahashi nyaris pensiun dari olahraga tepuk bulu ayam itu?
Baca: F1 GP Jerman - Sebastian Vettel Pecahkan Rekor Pole Position Pembalap Idolanya
Baca: Polres Tanjungpinang Bagikan Jaket Pelampung ke Penambang Pompong Penyengat
Baca: Live Streaming PSIS Semarang vs Persebaya - Tuan Rumah Terjerembab Zona Degradasi
Kisah itu diceritakan Takahashi kepada media sesaat dirinya memastikan gelar Singapore Open 2018 dari sektor tunggal putri.
Diceritakan Takahashi, dirinya dua tahun lalu atau sekitar 2016 nyaris pensiun dari dunia olahraga yang membesarkan namanya, badminton.
Itu setelah dirinya mengalami cidera cukup serius pada kakinya.
Cidera itu ia peroleh saat menjalani kualifikasi Olimpiadi Rio de Jenairo, Brasil tahun 2016 silam.
"Saya sempat memikirkan untuk pensiun tahun 2016 lalu setelah mendapatkan cidera serius pada kaki saya saat menjalani sesi kualifikasi olimpiade Rio de Jenairo Brasil," ujar Sayaka Takahashi, Minggu.
Lantas apa yang membuatnya membatalkannya?
Sayaka mengaku dirinya patut berterimakasih kepada saudara perempuannya.
Meski cidera dan diserang rasa tidak percaya diri namun saudara perempuannya itu terus menyemangati dirinya.
Banyak upaya yang dilakukan saudara perempuannya itu agar dirinya tidak mundur dari olahraga bulutangkis yang sudah membesarkan namanya.
"Dia (saudara perempuan, red) terus berupaya membuat saya tidak mundur, semua berkat dia," ujar Sayaka Takahashi seperti disampaikan seorang penerjemah.
Upaya saudara perempuannya tidak sia-sia, setelah dua tahun berlalu, Sayaka Takahashi kini menuai hasilnya.
Juara Singapore Open 2018 berhasil ia rengkuh usai mengalahkan pebulutangkis China, Gao Fangjie, dua set langsung, 25-23 dan 21-13. (*)