MotoGP Austria - Diunggulkan Juara, Andrea Dovizioso Justru Mundur dari Pertarungan. Ada Apa?

TRIBUNBATAM.id, SPIELBERG - Pebalap Ducati Andrea Dovizioso boleh dikatakan sial pada MotoGP Austria 2018, Minggu (12/8/2018).

Diunggulkan bakal kembali meraih juara seperti tahun 2017 --dan bersaing ketat dengan Marc Marquez-- Andrea Dovizioso justru keteteran dan mundur dari persaingan juara MotoGP Austria 2018 di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg.

Secara statistik Dovizioso memang lebih berpeluang dibanding Marc Marquez dan Jorge Lorenzo di MotoGP Austria 2018. 

Alasan pertama karena tipikal sirkuit memang lebih cocok dengan Ducati. Sirkuit yang panjangnya 4,3 kilometer ini hanya memiliki 10 tikungan --itupun hanya 8 yang benar-benar tikungan-- dan sirkuitnya lebih cenderung lempang.

Sebagai motor yang memiliki power besar, ditambah aerofairing terbaru yang sangat membantu akselesari, sangat menguntungkan bagi Ducati.

Sepanjang latihan bebas hingga kualifikasi -- bahkan saat warming up, Minggu pagi-- Dovizioso paling konsisten dibanding Marquez sekalipun.

Baca: MotoGP Austria - Gagal Taklukkan Jorge Lorenzo, Marc Marquez Tak Kecewa: Saya Menikmatinya

Baca: MotoGP Austria - Marquez Makin Kokoh, Jorge Lorenzo Ancam Valentino Rossi di Klasemen MotoGP 2018

Baca: MotoGP Austria - Bersaing Ketat dengan Marc Marquez, Lorenzo Juara, Rossi Menyodok

Pada kualifikasi, Dovizioso memang kalah dibandingkan Marc marquez yang meraih pole, namun catatan waktunya hanya terpaut 0,02 detik saja.

Alasan kedua, sejak sirkuit ini direnovasi dan mulai menggelar MotoGP tahun 2016, Dovizioso meraih hasil positif di Spielberg.

Pada MotoGP Austria 2016, pebalap Italia ini meraih pudium kedua, di belakang rekan satu timnya, Andrea Iannone. Saat itu, Jorge Lorenzo finis ketiga saat masih bersama Yamaha.

Pada MotoGP Austria 2017, Dovi bahkan meraih juara setelah berasing ketat hingga tikungan terakhir dengan Marc Marquez.

Nah, pada MotoGP Austria 2018, Dovizioso sempat berada di belakang Marc Marquez mrskipun kesulityan menyalip karena marquez langsung tancap gas dan melepaskan diri begitu berada di depan pada lap 2.

Hingga separuh lap tersisa, Dovi masih menempel dengan Jorge Lorenzo yang berhasil menyalipnya dan kemudian mendekati Marquez.

Namun, lima lap terakhir, Dovi yang berada di posisi ketiga harus mundur dari persaingan dan makin lama semakin mengendor.

Apa masalah yang dihadapi Dovizioso?

Usai balapan, pebalap bernomor 4 ini mengaku semakin sulit mengendalikan ban belakangnya yang semakin aus.

ia terlalu agresif mengejar Marc Marquez setelah berhasil disalip di lap 2.

Saat Marquez semakin memperlebar jarak hingga satu detik, Dovizioso masih berada di depan Lorenzo.

Tapi Lorenzo berhasil menyalipnya dan dua Ducati ini berhasil memperpendek jarak dengan Marquez.

Dovizioso mengatakan, ia sebenarnya tidak begitu yakin tentang pilihan ban medium depan dan belakang, sementara Lorenzo memilih ban soft depan dan belakang.

"Mungkin pilihan ban saya bukan yang terbaik sehingga saya tidak bisa mengambil alih (posisi) Jorge," kata Dovizioso seperti dilansir TRIBUNBATAM.id dari AutoSport.com.

"Saya terlalu memaksa ban belakang untuk mencoba menyalip Jorge, tetapi saya tidak bisa menyusulnya."

"Sepuluh putaran terakhir, saya melakukan kesalahan kecil (melebar), tapi saya sudah bermasalah dengan sisi kanan ban belakang."

Dovizioso mengaku, awalnya ia mempersiapkan diri untuk bersaing dengan Marquez, namun ia kaget karena pebalap Spanyol itu ternyata lebih cepat dari perkiraannya.

Namun, pada lap 8, ia mulai merasakan kecepatan Honda dan Ducati kembali berimbang. hanya saja, Dovi harus fokus untuk memenangkan balapan dengan Lorenzo.

"Saya akhirnya fokus pada Jorge, bukan Marc. Saya pikir, jika saya mampu menyalip Jorge, peluang saya bisa lebih baik untuk juara, namun semuanya berubah akhirnya."

"Ketika saya mencoba untuk bersaing, saya kehilangan terlalu banyak ban dan akhirnya saya keluar dari persaingan, terutama pada tiga lap terakhir," jelasnya.

Dari podium ketiga yang diraihnya, posisi Dovizioso kini disalip oleh Jorge Lorenzo di klasemen sementara.

Poin mereka hanya terpaut 1, Lorenzo 130 dan Dovizioso 129 poin. 

Tetapi, peluang dua Ducati ini untuk mengambil alih posisi Valentino Rossi juga semakin terbuka karena pebalap Yamaha itu terpaut 12 poin di atas Lorenzo.