MOTOGP
Jadwal dan Live Streaming MotoGP Aragon - Neraka Valentino Rossi, Statistik Berpihak pada Marquez
Setelah diasapi Andrea Dovizioso di MotoGP San Marino, pemimpin klasemen Marc Marquez kini menunggu Ducati di MotoGP Aragon.
TRIBUNBATAM.id, ARAGON - Setelah diasapi Andrea Dovizioso di MotoGP San Marino, pemimpin klasemen Marc Marquez kini menunggu Ducati di MotoGP Aragon.
Sebab, Marc Marquez adalah raja MotoGP Aragon sejak Sirkuit Motorland menggelar balapan MotoGP tahun 2010 sementara Ducati juara tahun 2010 melalui Casey Stoner.
Marc Marquez meraih tiga gelar di MotoGP Aragon tahun 2013, 2016 dan 2017, sementara sisanya dimenangkan oleh Jorge Lorenzo ketika masih bersama Yamaha 2014, 2015 serta Dani Pedrosa musim 2012.
Sirkuit Motorland Aragon yang terletak di Spanyol ini panjangnya 5.078km, memiliki 17 tikungan sulit, 10 ke kanan dan 6 ke kiri.
Balapan MotoGP Aragon akan berlangsung 23 lap dengan suhu sedang, sekitar 25 derajat Celcius.
Baca: Bos Ducati Akhirnya Akui Timnya Bangkit di MotoGP Berkat Jorge Lorenzo, Nyesel Nih?
Baca: MOTOGP - Karir Tragis Romano Fenati Paska-Insiden Tak Terpuji pada Stefano Manzi di GP San Marino
Ducati memang punya peluang untuk menggeber kecapatan motornya di lintasan lurus yantg panjangnya 968m sebelum tikungan terakhir yang melengkung berbentuk busur.
MotoGP Aragon merupakan seri terakhir Eropa pada 21-23 September 3018, dan setelah itu berlanjut ke seri Asia.
MotoGP Aragon seperti biasa akan disiarkan langsung oleh Trans 7.
Anda yang tak sempat menonton televisi, bisa menonton lewat live streaming melalui link:
Bagi para pebalap, MotoGP Aragon adalah persaingan penting karena ini adalah ujian terakhir bagi set-up mesin, ban, perangkat elektronik karena seri-seri berikutnya akan jauh berbeda.
Balapan di Asia sangat jauh berbeda dibanding Eropa karena cuaca lebih panas.
Ducati tentu saja memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk bisa menjaga momentum keunggulan mereka setelah dalam beberapa seri terakhir menunjukkan performa yang semakin baik dibanding Honda.
Sama halnya dengan MotoGP San Marino yang mereka taklukkan setelah 11 tahun, MotoGP Aragon juga penantian cukup panjang, delapan tahun.
Sirkuit Motorland Aragon memang lebih akrab dengan Honda dan Yamaha.
Namun perlu dicatat, jika bicara Yamaha adalah Jorge Lorenzo karena Valentino Rossi tak pernah juara di Motorland sejak tahun 2010.
Lorenzo dua kali memenangkan Sirkuit Aragon pada musim MotoGP 2014 dan 2015 dan selainnya adalah Honda melalui Dani Pedrosa dan Marquez.
Karena itu, bagi Valentino Rossi, Sirkuit Aragon adalah neraka dan hal ini akan semakin sulit dengan kondisi motornya yang belum juga kompetitif.
Tidak heran jika Yamaha kemudian melakukan ujicoba di sirkuit ini seminggu menjelang MotoGP San Marino, begitu juga Ducati.
Hasilnya sudah bisa ditebak, duo Ducati jauh lebih baik dan Jorge Lorenzo --jika tidak sial lagi-- bisa meraih juara di sirkuit ini.
Meski demikian, Marc Marquez dan pebalap Spanyol tetap akan sulit ditaklukkan di depan pendukung mereka.
Apalagi, pebalap Repsol Honda ini harus membuktikan bahwa Ducati saat ini jauh lebih cepat dibanding motornya.
KLASEMEN MOTOGP 2018 (13/19 SERI):
1 Marc Marquez Repsol Honda Team 221
2 Andrea Dovizioso Ducati Team 154
3 Valentino Rossi Movistar Yamaha 151
4 Jorge Lorenzo Ducati Team 130
5 Maverick Vinales Movistar Yamaha 124
6 Cal Crutchlow LCR Honda 119
7 Danilo Petrucci Alma Pramac Ducati 110
8 Johann Zarco Monster Yamaha Tech3 110
9 Andrea Iannone Suzuki Ecstar 92
10 Alex Rins Suzuki Ecstar 79
11 Dani Pedrosa Repsol Honda Team 76
12 Alvaro Bautista Angel Nieto Team 64
13 Jack Miller Alma Pramac Ducati 61
14 Tito Rabat Reale Avintia Racing 35
15 Pol Espargaro Red Bull KTM 32
16 Franco Morbidelli EG 0,0 Marc VDS 26
17 Hafizh Syahrin Monster Yamaha Tech3 24
18 Aleix Espargaro Aprilia Gresini 19
19 Bradley Smith Red Bull KTM 15
20 Takaaki Nakagami LCR Honda 14
21 Scott Redding Aprilia Gresini 12
22 Mika Kallio Red Bull KTM 6
23 Karel Abraham Angel Nieto Team 4
24 Michele Pirro Ducati Team 1
25 Sylvain Guintoli Suzuki Ecstar 0
26 Thomas Luthi EG 0,0 Marc VDS 0
27 Stefan Bradl Honda 0
28 Xavier Simeon Reale Avintia 0